Lihat ke Halaman Asli

Lailatul Mukharomah

Lailatul Mukharomah

Guru Dikenalkan Cara Membuat Media Pembelajaran 3D Melalui Kolaborasi Pop up dan Movable Book

Diperbarui: 2 Agustus 2020   07:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Sesuai isi dari Undang-Undang Repubik Indonesia nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pasal 60 bagian a dijelaskan bahwa “dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, dosen berkewajiban melaksanakan Pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat”. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) merupakan salah satu bentuk tridarma perguruan tinggi yang wajib dilakukan oleh seluruh dosen di Indonesia melalui program kemitraan masyarakat.

Oleh karena itu, untuk melaksanakan salah satu dari tugas keprofesionalan melalui program kemitraan masyarakat tersebut, maka dosen IKIP PGRI Bojonegoro dan dosen Universitas Sebelas Maret berkolaborasi dalam satu program yang diketuai oleh bapak Cahyo Hasanudin, M.Pd. dari IKIP PGRI Bojonegoro, ibu Novi Mayasari, M.Pd. dari IKIP PGRI Bojonegoro sebagai anggota 1 dan bapak Dr. Kundharu Saddhono, M.Hum dari Universitas Sebelas Maret sebagai anggota 2. Program ini juga melibatkan mahasiswa. Alasan melibatkan mahasiswa agar mereka dapat menambah pengalaman dan pengetahuan yang tidak didapat dibangku kuliah.

Beliau bertiga bekerja sama dan membuat sebuah program pengabdian kepada masyarakat dengan topik kegiatan adalah “Pemanfaatan Kolaborasi Pop-Up dan Movable Book dalam Membuat Media Pembelajaran 3D”. Subjek pengabdian adalah guru-guru di Desa Geger mulai dari guru pos paud hingga guru madrasah Aliyah, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro.

dokpri

Senin, 13 Juli 2020 tim pengabdian kepada masyarakat memberikan pelatihan tentang “Cara mengkolaborasi Media pop-up dan Movable Book”. Dengan menggunakan beberapa teknik dan aplikasi. Teknik tersebut meliputi 1) v-fold mechanism, 2) internal stand mechanism, 3) rotary mechanism, 4) mouth, dan 5) parallel slide mechanism, serta teknik lain, misalnya ada teknik lift the flap dan pull tab.untuk membuat karaakter serta beberapa aplikasi moment camp, ibis paint X, infinite design, dapat diunduh di playstore hp/tablet android. Harapannya guru-guru di Desa Geger mampu menerapkan teknik dan aplikasi tersebut. Dan dapat mengkolaborasikan media pop up dan movable book, sehingga dapat menghasilkan sebuh buku yang lebih menarik.

Pemateri pada program ini adalah Bapak Cahyo Hasanudin dosen dari IKIP PGRI Bojonegoro sekaligus sebagai bapak ketua pada program kemitraan kemasyarakatan. Materi yang disampaikan secara daring membahas tentang “Cara mengkolaborasi Media pop-up dan Movable Book”. Untuk teknik membuat karakter melalui beberapa aplikasi dan dilatih membuat media pop up dengan menerapkan teori dari Ryan, yaitu ada teknik 1) v-fold mechanism, 2) internal stand mechanism, 3) rotary mechanism, 4) mouth, dan 5) parallel slide mechanism, serta teknik lain, misalnya ada teknik lift the flap dan pull tab. Serta memberikan materi tentang “teknik mengunduh gambar di google bebas hak cipta”.

dokpri

Kegitan Program kemitraan masyarakat ini diharapkan nantinya dapat menambah wawasan dan manfaat bagi guru-guru di Desa Geger. Sehingga dapat dimplementasikan saat mengajar, agar peserta didik lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran.Terutama pada saat pandemi COVID-19 ini, sangat efektif melaksanakan program secara daring menggunakan aplikasi Zoom.

Harapan saya dari program ini, meskipun nantinya programnya berbasis online, ibu dan bapak guru yang sudah dilatih harus benar-benar serius dan bisa menghasilkan produk yang bermanfaat untuk pendidikan, khususnya dalam hal media pembelajaran. Kegiatan ini dimulai sejak 04 Juli 2020 dan dijadwalkan berakhir sampai 08 Agustus 2020. Kegiatan ini didukung penuh oleh DRPM Kemenristekdikti melalui kegiatan Program Kemitraan Masrayakat (PKM) dengan bentuk kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat tambah Ibu Novi selaku anggota program ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline