Lihat ke Halaman Asli

Lailatul maziyah

Universitas nahdlatul ulama surabaya

kesehatan Mental Pada Remaja

Diperbarui: 29 Oktober 2022   17:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Kena mental gak tuh...

Kata-kata ini sering didengar oleh remaja saat ini untuk menggertak atau meremehkan orang yang mereka ajak bicara. Namun, sepertinya sedang tren di kalangan remaja saat ini. Peristiwa ini dapat berupa kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan anak, atau stres jangka panjang yang parah. Gangguan mental dapat mengubah cara seseorang menghadapi stres, bagaimana mereka berhubungan dengan orang lain, bagaimana mereka membuat keputusan, dan bagaimana mereka memicu keinginan untuk menyakiti diri sendiri.

Definisi Kesehatan mental adalah keadaan di mana orang memiliki rasa sehat, kemampuan untuk menyadari potensi mereka, dan kemampuan untuk mengatasi tekanan hidup yang normal. Tergantung pada situasinya, Anda dapat bekerja dan berproduksi secara produktif dan berkontribusi pada komunitas Anda.

Gejala Gangguan Jiwa Berikut adalah beberapa gejala atau tanda gangguan jiwa yang dapat terjadi pada anak :

 1. Perubahan perilaku relatif mudah diperhatikan melalui aktivitas sehari-hari di rumah dan sekolah. Jika anak Anda cenderung lebih sering berdebat dan bersikap kasar hingga mengatakan hal-hal kasar yang menyakiti orang lain padahal mereka belum pernah melakukannya, Anda pasti curiga. Anda mungkin juga melihat perubahan dalam perilaku anak Anda, seperti: B. Menjadi mudah tersinggung dan mudah tersinggung.

2. Perubahan suasana hati Tanda lain dari penyakit mental adalah perubahan suasana hati yang tiba-tiba atau perubahan suasana hati pada anak-anak. Keadaan ini dapat bertahan tanpa batas. Tentu saja, ini dapat menyebabkan masalah dalam hubungan dengan keluarga dan teman sebaya. Ini adalah gejala umum dalam segala hal mulai dari depresi hingga ADHD hingga gangguan bipolar.

 3. Sulit Berkonsentrasi Anak dengan gangguan jiwa cenderung sulit berkonsentrasi dan memperhatikan dalam jangka waktu yang lama. Juga sulit untuk duduk diam dan membaca. Tanda-tanda penyakit mental ini dapat menyebabkan nilai buruk di sekolah dan perkembangan otak.

4. Penurunan Berat Badan Tahukah Anda bahwa gangguan jiwa dapat mempengaruhi kesehatan anak? Selain penyakit fisik, penurunan berat badan yang cepat pada anak-anak juga bisa menjadi tanda penyakit mental. Gangguan makan, stres, dan depresi dapat berkontribusi pada nafsu makan yang buruk, mual terus-menerus, dan muntah pada anak-anak.

5. Menyakiti diri sendiri Berhati-hatilah jika anak Anda sering merasa khawatir atau cemas yang tidak semestinya. Perasaan ini dapat menimbulkan keinginannya untuk menyakiti dirinya sendiri. Biasanya ini merupakan akumulasi dari perasaan stres dan menyalahkan diri sendiri atas gangguan mental dan juga membuat anak sulit untuk menangani emosi.

6. Memiliki berbagai masalah kesehatan Penyakit atau gangguan mental juga dapat ditandai dengan masalah kesehatan. Misalnya, sakit kepala terus-menerus dan sakit perut pada anak-anak.

 7. Emosi yang Kuat Anak-anak dapat mengalami kecemasan berlebihan tanpa alasan. Tanda-tanda gangguan jiwa pada anak, seperti menangis, menjerit, dan merasa mual, disertai dengan emosi yang sangat intens. Perasaan tersebut juga dapat menimbulkan efek seperti dispnea, palpitasi, atau napas cepat yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline