Mahasiswa KKN Melatih Tari Gending Sriwijaya Guna untuk Melestarikan Budaya Nusantara

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Nurul Huda (UNUHA) yang bertugas di Desa Tridadi, Kabupaten Oku Timur, mengambil inisiatif untuk melatih tari tradisional Gending Sriwijaya sebagai bagian dari upaya melestarikan kebudayaan wilayah Sumatera Selatan. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk komitmen para mahasiswa untuk turut serta menjaga warisan budaya Nusantara agar tetap dikenal dan dicintai oleh generasi muda.

Gending Sriwijaya merupakan tari tradisional yang berasal dari Sumatera Selatan, yang menggambarkan keanggunan, kelembutan, dan keindahan budaya Palembang. Tari ini biasa ditampilkan dalam acara-acara adat dan penyambutan tamu kehormatan sebagai simbol penghormatan dan persahabatan. Dalam rangka melestarikan kebudayaan tersebut, mahasiswa KKN UNUHA berinisiatif untuk memperkenalkan dan melatih tari Gending Sriwijaya kepada anak-anak dan remaja di Desa Tridadi.

Pelatihan tari ini dilaksanakan secara rutin setiap minggu di posko KKN, di mana mahasiswa KKN berperan sebagai pelatih yang mengajarkan gerakan-gerakan dasar hingga koreografi lengkap tari Gending Sriwijaya. Mereka mengajarkan teknik-teknik gerakan yang halus, penguasaan ekspresi wajah, serta penyesuaian dengan iringan musik tradisional yang mengiringi tarian ini. Para mahasiswa juga memberikan pemahaman tentang makna filosofis dari setiap gerakan tari yang penuh dengan nilai-nilai kearifan lokal.

Antusiasme masyarakat, terutama para generasi muda, cukup tinggi dalam mengikuti pelatihan ini. Anak-anak dan remaja desa dengan semangat mempelajari tarian tersebut, yang menjadi pengalaman baru bagi mereka. 

sumber gambar:dokumen pribadi (dokpri)

Selain melatih tari Gending Sriwijaya, para mahasiswa juga mengadakan pertunjukan kecil-kecilan  sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras para peserta. Pertunjukan ini juga bertujuan untuk meningkatkan rasa percaya diri dan kebanggaan mereka dalam menampilkan seni budaya tradisional. 

Kegiatan pelatihan tari tradisional ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah desa dan masyarakat setempat. Kepala desa dan tokoh adat setempat mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN UNUHA yang telah berupaya melestarikan seni budaya tradisional di tengah arus modernisasi. Mereka berharap kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dan menjadi bagian dari upaya pembinaan seni budaya bagi generasi muda di desa tersebut.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN UNUHA berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya generasi muda, akan pentingnya menjaga dan melestarikan kebudayaan lokal. Mereka juga berharap tari Gending Sriwijaya dapat menjadi jembatan bagi masyarakat untuk lebih mengenal dan mencintai kekayaan budaya Nusantara yang beragam.