Lihat ke Halaman Asli

Overthinking alias Kakehan Mikir

Diperbarui: 17 Juni 2015   23:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Overthinking suatu keadaan yang katanya (hasil baca-baca di internet sih) seseorang yang berpikir terlalu jauuh, terlalu detail, terlalu berlebihan bahkan berulang-ulang kalo istilah "jowo"nya  kakehan mikir. Sayang saya termasuk penderita overthinking, semua itu bermula semenjak jaman kuliah mulai mau magang hingga skripsi. Gejalanya?


  • ketakutan yang berlebihan akan sesuatu yang belum tentu terjadi
  • Over cemas
  • suka mengira-ngira &menerka-nerka ssuatu yg buruk akan terjdi dan saya sangat mmpercayainya
  • Badan seakan kedinginan, tangan kesemutan, parno bgt deh
  • jantung deg-degan gak karuan
  • bisa tidur tp gak nyenyak...bangun tidur inget lagi,.. dag dig dug lagi
  • pesimis&negative thinking bnget..kalo lagi parah-parahnya slalu berpikir gak ada harapan lagi buat saya di dunia ini...semuanya kliatan suram.


Trus sekarang masih gak?kalo dibilang masih, iya masih walaupun sekarang saya selalu berusaha menolong diri dengan berbagai cara. Saya mulai lebih dekat sama Allah SWT., mulai rajin sholat sunah, banyak-banyak istighfar( manjur lho), curhat/cerita sama family atau temen, baca alquran, baca kata-kata motivasi&buku-buku motivasi, dan intinya selalu bersyukur aja sama segala nikmat yang bisa kita miliki. Jika kita berpikir kalo masih banyak banget orang-orang yang mungkin jauh lebih gak beruntung daripada kita, pasti secara otomatis kita malu dan merasa gak pantes kalo masih mengeluh dan bersyukur dengan segala yang kita miliki. "Hellou...mereka yg gak punya tangan&kaki aja masih bisa jadi orang sukses, menginspirasi banyak orang nah ellu sehat wal afiat ..gak kurang suatu apa, masak gak bisa?" Yup aih...jadi malu at least saya jadi lebih bersemangat untuk beraktifitas, dan lebih mensyukuri dan menghargai apa yg saya punya.

Walau sekarangpun saya masih berjuang melawan penyakit "kakehan mikir" ini, tapi semoga tulisan ini bisa sedikit bermanfaat deh buat sobat-sobat yang bernasib sama huhuhu...cemungudhhhh...AKUUU BISAAA

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline