maaf aku terlambat, ucapmu dengan nada gugup.
ini hanya kebetulan saja
ini bukan rencana apalagi sengaja
jangan salahkan waktu salahkan saja aku
toh semua ini memang salahku.
sore ini bisu, mimikku rancu
suasana beku seperti salju
ayo kita pulang, tampaknya gerimis semakin lebat
mereka sangat cepat melompat mencari tempat
maafkan aku..ucapmu lagi
malam semakin lekat
masih maukah duduk bersama sekedar mengurai kusutnya kalimat?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H