Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Lafran Nurrozaq

Mahasiswa/Reporter

Pentingnya Menjaga Kata dari Lisan yang Terucap

Diperbarui: 2 Mei 2023   21:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

www.pesantrenkhairunnas.sch.id

PenaBergerak--Menjaga lisan dalam berbicara merupakan hal penting dalam kehidupan bermasyarakat. Banyak sekali kejadian yang tak terduga terjadi hanya karena suatu perkataan yang terlontar. Maka dari itu, menjaga lisan sangatlah penting dalam kehidupan bermasyarakat. 

Ada pepatah yang mengatakan, mulut mu harimau mu. Dalam pepatah ini telah jelas, bahwa betapa pentingnya mejaga perkataan karena kita tidak pernah mengetahui apakah perkataan yang kita lontarkan dapat membuat seseorang yang mendengarnya sakit hati atau tidak.

Selain itu, dengan menjaga lisan kita dapat terhindar dari yang namanya fitnah. Berkatalah yang baik-baik, sebab segala kata yang kita lontarkan dapat berbalik kepada diri kita sendiri. Banyak orang yang mengatakan, setiap kerkataan adalah doa. 

Pentingnya lisan dalam ajaran Islam, memberikan petunjuk bahwa setiap pahala dan dosa bisa berasal dari lisan manusia. Melalui kemudahan lisan, manusia dapat dengan mudah mendapat pahala maupun dosa. Tak salah jika para guru mengajarkan muridnya untuk menjaga lisannya dengan sopan santun dan berdasarkan kebenaran.

Terdapat banyak keutamaan bagi siapa saja yang mampu menjaga lisannya dengan baik dalam Islam, yaitu dijanjikan surga, memiliki kedudukan tinggi sebagai muslim, meningkatkan keimanan, dijauhkan dari neraka jahanam, dan memperoleh ridha Allah di akhirat.

Bekata baik kepada sesama juga dapat membuat tali persaudaraan menjadi lebih baik. Dengan bekata baik, merupakan salah satu cara untuk menghargai seseorang. Ketika seseorang merasa dihargai, maka hal tersebut dapat berbalik kepada kita dengan datangnya hal-hal baik yang tak terduga. 

Maka dari itu, marilah kita senantiasa menjaga lisan dengan berkata baik dan jika tidak bisa maka diamlah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline