Lihat ke Halaman Asli

Perkelahian Anak di Bawah Umur

Diperbarui: 10 Maret 2023   18:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Diduga cemburu, 2 remaja berinisial MF (14) dan MPD (15) terlibat perkelahian di Loksem Jalan Pejagalan Raya, Kelurahan Pekojan, Tambora, Jakarta Barat pada Rabu (11/1). 

"MF (14) ini awalnya tidak terima karena kekasihnya yang berinisial EL (14) dihubungi via Whatsapp oleh MPD (15)," kata Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama lewat keterangannya, Minggu (15/1). 

Putra menuturkan, kasus ini berawal saat warga Pekojan mendapati 2 remaja tersebut hendak berkelahi menggunakan senjata tajam. Lalu Keduanya diserahkan kepada Polsek Tambora. 

Dari hasil pemeriksaan, kedua remaja ini merupakan pelajar kelas 1 dan 2 SMP. Mereka sepakat bertemu untuk berkelahi karena cemburu sang kekasih Kembali dihubungi oleh sang mantan. 

"Kedua anak ini menderita lebam di bagian wajah karena baku hantam," lanjutnya. 

Setelah diamankan, awalnya kedua pelajar ini menolak dimediasi secara kekeluargaan. Kemudian mereka ditempatkan di dalam ruang tahanan khusus anak dengan pengawasan petugas. Setelah sekitar 4 malam Bersama di sana, keduanya sepakat berdamai. 

Demi masa depan kedua anak ini, pada Sabtu kemarin, Polsek Tambora akhirnya menghentikan penyidikan terhadap keduanya dengan mekanisme restoratif justice yang melibatkan keluarga, pengurus RT atau RW di alamatnya dan juga pihak sekolah kedua anak ini.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline