Sebelum pesawat mendarat,saya sempat terbuai dengan pemandangan indah pulau-pulau kecil di laut Mediteranian secara Bird's eye view.Cuaca yang cerah dan langit membiru seolah Athens sedang menyambut kedatangan saya dengan menonjolkan impression menggoda mempamerkan keindahan alamnya. Bandara Athens terkesan sangat sederhana jauh dari kesesakan yang biasa kita lihat dibandara Internasional lainnya.Namun sistem transportasi bandara ini tidak kalah hebat.Justru terkesan sangat mudah diakses.Berkombinasikan kesederhanaan,kenyamanan,kemudahan serta pelayanan yang baik menjadikan bandara Internasional Athens merupakan bandara yang paling saya senangi. Keluar selangkah dari salah satu pintu kedatangan,saya langsung berdiri tepat didepan airport bus yang berhenti untuk menaikkan penumpang menuju pusat kota.Saya hanya perlu membeli tiket dikaunter seharga kurang 3-50 Euro tujuan Plaka.Opsi lain bisa menaiki train dengan ongkos double namun jarak tempuh yang lebih pendek. Sekitar 40 menit perjalanan bus, penumpang akhirnya diturunkan berdekatan Syntagma Square.Yaitu sebuah square yang juga merupakan salah satu icon kota Athens. Berpandukan selembar peta,saya menarik trolley bag menuju Plaka.Sekitar 10 menit berjalan kaki melewati sebatang jalan yang tidak terlalu sibuk,Akhirnya ketemu juga hotel yang telah di tempah jauh hari.Hotel penginapan saya terletak diantara deretan kantor,toko dan kafe-kafe yang terkesan cozy. Hari berubah senja.Kota tua Plaka terkesan lebih romantis dan indah dibalik limpahan cahaya neon.Badan yang tadinya sedikit lesu kontan kembali bertenaga.Setelah check in dan sedikit beres-beres,saya langsung menuju roof top hotel.Saat kaki memasuki ruangan terbuka di puncak hotel tsb, lidah terkelu seketika dan tidak dapat menahan perasaan taksub saat melihat bangunan kuno Acropolis terbentang megah dipuncak sebuah bukit.Tidak ada kata2 yang pas untuk menggambarkan perasaan saat itu.Hanya bisa berdiri kaku menatap bangunan yang di bina seawal 1300 sebelum kelahiran nabi Isa..Yes...Im officially in Greece,Land of the Gods... [caption id="attachment_144486" align="aligncenter" width="300" caption="Acropolis dari jendela kamar"][/caption] Malam yang masih muda meringankan kaki untuk menikmati persekitaran kota tua .Saya hanya mengikut langkah kaki dan akhirnya membawa saya kesebuah lorong didiami sebuah toko menjual pakaian vintage.Hanya 5 meter dari bangunan hotel.Tepat dipenghujung lorong persimpangan toko tsb,saya terlopong kaget.Mata seperti tidak percaya apa yang sedang dilihat.Saya berasa seperti baru saja menyemberangi sebuah jembatan menuju alam lain.Ternyata saya sedang berdiri di tengah sebatang pedesterian yang sangat sibuk dan panjang diapit oleh ratusan toko-toko middle range dengan tulisan Sakral "Up To 70%"...Oh My Boy...saya sedang berada di salah satu syurganya para Dewi di Yunani.Ternyata hotel tempat saya menginap hanya beberapa meter dari fashion street of Athens dan hanya terlindung oleh deretan ruko didepan hotel. [caption id="attachment_144528" align="aligncenter" width="300" caption="Persekitaran hotel yang nyaman"][/caption] Jam-jam pertama berada di Athens akhirnya saya habiskan Bersilaturrahmi kerumah Zara,Hennes & Mauritz,Bershka dsb sehingga pintu masuk toko ditutup setengah dengan arti kata lain..shopper..silakan bayar dan segera keluar dari properti. Plaka disiang hari Kota tua Plaka menyajikan segala macam keperluan yang selalu saya inginkan.Kuliner,hiburan,Musium,Shopping,pusat turis dan yang paling penting letaknya berdekatan hotel. semuanya berada didalam satu kawasan.Tidak perlu turun naik angkutan umum kecuali mengunjungi resor,pulau atau pantai.Ada sedikit perasaan menyesal membelanjakan uang sekitar 15Euro menaiki bus Hop on Hop Off.Baru saya sadar bus turis tsb hanya mengelilingi bukit ditengah kota Athens yang merupakan bukit yang sama berdirinya Acropolis dan masih bertentangan dengan hotel tempat saya menginap.Padahal hampir semua pusat wisata yang dikelilingi bus tsb bisa dicapai dengan berjalan kaki.Untuk bus tujuan ke daerah-daerah pantai harus mengeluarkan uang extra dan biasanya bus hop on hop off tujuan pantai tidak tersedia sewaktu musim dingin. Sepanjang berada di Athens saya tidak pernah merasa homesick kangen masakan kampung.Nasi dan lauk seperti ikan sangat mudah di temukan.Antara kuliner yang wajib di coba sudah tentu Greek Salad,ikan panggang serta ikan masak tomat yang rasanya sangat lezat.Untuk makan malam nya beberapa restoran menyajikan musik live khas Greek yang menghiburkan. Hampir semua waiter di Plaka sangat ramah.Walaupun usia mereka bukanlah tergolong dari anak muda awal 20-an,namun harus diakui servis mereka sangat memuaskan.Mereka terkesan sangat enjoy dengan bidang perkerjaan mereka.Dan menariknya lagi orang2 Athens punya hobby yang sama dengan tetangga mereka orang Turkey.Mereka doyan fotoan.Setiap kali saya memegang camera,mereka langsung mendekat minta difoto bareng. Pedesterian di sekitar Plaka bisa dihubungkan langsung menuju Acropolis.Sepanjang perjalanan ke bukit Acropolis, turis akan melewati jalan-jalan serta lorong yang di penuhi pusat perbelanjaan.Baik itu bazaar,flea market,toko-toko souvenir atau kafe kafe keren yang menjadikan pendakian tidak terasa lelah. Dari atas bukit,Acropolis menyajikan pesona Plaka dari sudut dimensi lain.Bangunan-bangunan tua bewarna krem keputihan di lereng bukit terkesan sangat menakjubkan.Selesai bertandang ke rumah tuhannya orang Greek kuno.Saya mampir sejenak ngopi di kafe yang berdepan dengan bekas runtuhan gedung kuno yang masih tersisa.Sepanjang berada di Athens,sebelum pulang ke hotel,saya akan melakukan ritual di Yunani.Yaitu bertawaf mengelilingi toko-toko pusat perbelanjaan.Walaupun hanya window shopping,saya dapat merasakan ketenang di jiwa saya :). dok:Pribadi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H