Akhir-akhir ini publik ramai-ramai dikejutkan kegiatan separatis Papua Merdeka yang meresahkan warga, TAK hanya menuntut akan referendum, kelompok Separatis Papua telah memiliki catatan hitam atas berbagai kekejaman yang pernah dilakukan kepada sesama anak bangsa. Hal ini tentu tak bisa dibiarkan, karena akan berpotensi memecah belah NKRI.
Salah satu kekejaman yang masih membekas adalah agresi brutal OPM yang menewaskan puluhan orang pekerja PT Istaka Karya, mereka dibantai secara sadis dan tak berperikemanusiaan, pekerja yang nota benenya sedang membangun jalan dan jembatan demi kemajuan Papua malah dibunuh dengan sadis.
Tindakan OPM memang jelas merupakan kejahatan kemanusiaan dan OPM tidak hanya organisasi penjual harapan palsu akan kesejahteraan Papua tetapi juga merupakan kelompok kriminal dan teror yang harus segera ditumpas oleh negara.
Selain itu, kelompok separatis Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TNPB) atau OPM ini secara mengejutkan telah merekrut sejumlah anak--anak dan remaja untuk menjadi anggotanya dan memberi doktrin untul melawan pemerintah di Papua. Tindakan tersebut jelas telah melanggar konvensi Internasional dan melanggar HAM itu sendiri, bagaimanapun juga hak asasi anak untuk mendapatkan pendidikan yang baik sudah direnggut oleh OPM.
Bahkan secara gamblang PBB bahkan melarang semua negara memberikan simpati dan/atau dukungan terhadap aksi separatisme dan terorisme apapun itu bentuknya, apalagi itu melibatkan anak-anak dibawah umur. Sungguh ini harus ditindak tegas demi kemajuan dan kedamaian tanah Papua.
OPM memang salah satu Sumber Masalah yang menghambat kemajuan dan kedamaian di Bumi Papua, hal itu sudah jelas dengan kenyataan yang ada. Jadi jika ada siapapun simpatisan OPM ini maka dia harusnya sadar bahwasanya OPM telah membawa masalah di tanah Papua ini, berapa banyak darah yang tertumpah gegara Separatis ini, berapa nyawa yang sudah melayang karena kebiadaban mereka ini ?
Tentu saja kita tidak ingin kekejaman tersebut berlanjut, semua pihak harus bersatu padu melawan Separatis ini atau setidaknya Ideologi separatisme tersebut. Indonesia besar karena rasa persatuan dalam perbedaan. Bukan lantas memusuhi antar sesama anak bangsa. Namun kekejaman yang dilakukan oleh kelompok separatis haruslah mendapatkan hukuman yang setimpal demi kedamaian di bumi Papua ini.(AK)
