Lihat ke Halaman Asli

Lensa Karana Media

Media komunikasi Pramuka Banyuwangi

Apel Besar Hari Pramuka Ke-57, Ka. Kwarcab Banyuwangi Seru Penguatan Posisi Pramuka Perekat NKRI

Diperbarui: 15 Agustus 2018   14:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apel Besar Hari Pramuka Ke-57

BANYUWANGI, LENSAKARANA.Com -- Kwartir Cabang Gerakan Pramuka (Kwarcab) Banyuwangi memperingati Hari Pramuka ke-57 dengan menggelar Apel Besar di Halaman Gedung Pramuka Banyuwangi, Kamis (15/8/2018). 1.500 peserta apel mulai dari golongan siaga, penggalang dan penegak.

Wakil Bupati Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko yang juga menjabat sebagai Ketua Kwarcab Banyuwangi bertindak sebagai pembina upacara mengatakan, selamat Hari Pramuka ke-57 kepada Segenap Anggota Pramuka dimanapun berada, semoga Peringatan Hari Pramuka ke-57 ini dapat menjadi penyemangat untuk Kemajuan Gerakan Pramuka.

"Tema Hari Pramuka tahun ini adalah "Pramuka Perekat NKRI", artinya kita sebagai anggota Pramuka wajib mempertahankan Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia," pesannya.

Yusuf menambahkan, pada kesempatan ini juga ada beberapa anggota dewasa yang menerima Penghargaan Lencana Melati dan Lencana Darma Bakti dari Kwartir Nasional, juga ada 62 orang orang yang menerima Lencana Pancawarsa dari Kwartir Daerah Jawa Timur untuk menandai pengabdiannya selama lima tahun dan kelipatannya sebagai anggota dewasa.

"Ada satu orang kakak kita menerima Lencana Pancawarsa utama dari Kwartir Nasional untuk menandai pengabdiannya sebagai anggota dewasa selama 50 tahun, yaitu Kak Abdul Kadir Bachdar dari Kalibaru," imbuhnya.

Sutenang Effendi, Wakil Ketua Panitia Hari Pramuka ke-57 Kwarcab Banyuwangi mengatakan, Apel Besar ini mengundang pasukan yang berasal dari gugusdepan di sekitar Kota Banyuwangi.

"Apel Besar ditempatkan di gedung Pramuka agar mereka bisa mengetahui bahwa Pramuka di Banyuwangi itu ada yang menaungi dan mengayomi. Karena banyak anggota pramuka yang belum tahu gedung pramuka," terang Sutenang.

Dia merencanakan, kedepan setiap kwartir ranting harus mampu mengaktifkan setiap pangkalan atau gugusdepan di wilayahnya.

Salah satu penerima penghargaan Pancawarsa, Imam Mahdi Santoso mengungkapkan perasaan bangganya karena sudah mengabdi selama lima tahun sebagai pramuka dewasa.

"Sekarang saya sudah menjadi pramuka dewasa, punya kewajiban harus mengajarkan dan mendampingi adik-adik. Pesan saya, jangan takut mengikuti Gerakan Pramuka karena Pramuka penggerak perjuangan bangsa," tambahnya.

Naufantoro, Pembina Pendamping SDN 1 Mojopanggung mengatakan senang melihat adik-adik siaga dan penggalang serta penegak yang antusias dan bersemangat dalam memeriahkan Hari Pramuka Ke 57.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline