Lihat ke Halaman Asli

Lensa Karana Media

Media komunikasi Pramuka Banyuwangi

Kadir Bachdar, 84 Tahun Menginspirasi Pramuka Banyuwangi

Diperbarui: 28 Mei 2018   11:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

BANYUWANGI, Kwarcab Banyuwangi - "Godhong waru disuwek-suwek, dadi pandu sampek tuwek." Kalimat itu yang selalu diucapkan Kadir Bachdar, anggota pramuka dari Kwaran Kalibaru yang sudah berusia 84 tahun.

Usia lanjut bagi seseorang Pramuka, bukanlah hambatan untuk tetap berbakti. Kadir meniti karirnya sejak di Sekolah Rakyat (setingkat SD) sekitar tahun 1950, tetap aktif hingga menjadi Pembina dan Pelatih.

Pada masa tuanya, Kadir masih aktif mendampingi para Pembina, Pelatih dan Pengurus Kwaran Kalibaru.

Bahkan setiap diundang dalam kegiatan Pramuka, Kadir selalu datang, bahkan dalam keadaan sakitpun memaksa untuk diantar ke tempat kegiatan.

"Anehnya, sepulang dari kegiatan pramuka, sakitnya sembuh," tutur Tauwil Firdaus, anak lelaki Kadir.

Fafan Luika, seorang pengusaha di Banyuwangi, sangat terkesan dengan Kadir, waktu ikut kegiatan Pramuka Penggalang. Banyak yang ketakutan ketika diajak masuk gorong-gorong sungai.

"Tetapi dengan sabar Kak Kadir memberi semangat dan akhirnya semua bisa keluar dari gorong-gorong dengan selamat," kata Fafan.

Sosok sederhana tapi tidak ketinggalan jaman, layak menjadi inspirasi bagi setiap anggota Pramuka untuk tetap berbakti membina generasi muda melalui Gerakan Pramuka.

Penyandang Lencana Panca Warsa lX, Darma Bakti, Lencana Melati dan Medali Perjuangan 45 ini, sedang diusulkan untuk menerima Lencana Panca Warsa Utama yang akan menandai 50 tahun pengabdiannya sebagai anggota Dewasa Gerakan Pramuka.

Penulis : Yos Sumiatna

Editor   : Ferry Bisma




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline