Lihat ke Halaman Asli

Kakthir Putu Sali

Pecinta Literasi

Panas Menyengat

Diperbarui: 25 Oktober 2017   10:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Siang menyengat

Laksana mandi keringat

Kopi pun tak sempat

Serasa hendak mengumpat

Cacing-cacing mabok sekarat

Mencari air tak sempat

Tak dapat bersiasat

Rela mati dalam dendam kesumat

Dibalik kepala penat

Masih ada tahu kupat

Makan siang yang nikmat

Pelipur hati walau sesaat




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline