Lihat ke Halaman Asli

Kakthir Putu Sali

Pecinta Literasi

Aku dan Kau Wassalam

Diperbarui: 4 Juli 2017   08:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam.berselimut kelam
Merasuk dalam jiwa yang rapuh
Menerjang ombak lautan cinta
Tenggelam dalam laut lepas

Panah asmara melesat cepat
Menerjang tepat ke relung hati
Bergetar kuat nan dasyat
Tergeletak bercucuran keringat

Api asmara bergolak indah
Matahari dan rembulan turut bahagia
Tersenyum malu di setiap waktu
Saksi manis pahitnya kehidupan

Roda benarlah berputar
Ada siang ada malam
Ada matahari dan rembulan
Pertanda hati tak selamanya indah

Beban hati begitu menyakitkan
Api asmara menyala dalam sekam
Setiap hari terjadi pertengkaran
Baiknya aku dan Kau Wassalam

 

Cirebon, 4 Juli 2017 ( 01:23 WIB )

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline