Tuhan
aku lelah
terseok-seok mencarimu, terus menyusuri setapak yang tak ada ujung, hingga ujung kukuku patah
Tuhan
aku menangis
menatapmu, matamu menangis
tidak ada hamba yang diciptakantanpa tujuan
Lalu aku basuh keningku
berhenti sesaat di antara kaki yang rapuh
berlutut karena pasrah
Kutatap lagi lebih dekat