Lihat ke Halaman Asli

Usman Kusmana

Seorang Lelaki Biasa Dan Pegiat Sosial Politik

(Humor) Gus Dur, Kiai, dan Pastur

Diperbarui: 24 Juni 2015   23:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Hari Jum'at menjelang akhir pekan. Awal bulan pula. Tentunya para sahabat sedang bersiap menikmati liburan dan menikmati kebersamaan dengan keluarga. Layaklah kita mensyukuri segala nikmat yang diberikan oleh Tuhan kepada kita, sekecil apapun itu.

Sambil menikmati liburan dan kebahagiaan bersama keluarga itu, sambil bersantai membuka komputer atau laptop atau alat komunikasi canggih dalam genggaman, alangkah baiknya kita menikmati salah satu cerita humor ala Gus Dur yang dikutip dari buka HOKI, humor kiai bareng kang Maman karya Mas Zaenal Muhyidin.  KH. Maman Imanul haq, adalah salah seorang kiai dari daerah Majalengka yang dikenal sangat dekat dengan alm Gus Dur.

Cerita ini mengisahkan tentang dialog seorang Kiai dengan seorang Pastur.

Suatu hari, seorang kiai duduk berdampingan dengan seorang Pastur di sebuah bis malam. Saat bus itu hendak berangkat, sang Kiai berdo'a " Bismillaahirrahmaanirrahiim...Bismillaahi majreha wa mursaha..bismillahi tawakkaltu...dst"

Sang Pastur berbisik, " Mohon maaf, pak Kiai, ini bukan bismillah, ini bis malam."

Sang Kiai tersenyum. Saat ditengah perjalanan, turun hujan nan lebat, tiba-tiba terdengar suara keras dilangit, " Haleluya!" Gumam sang pastur

" Itu bukan haleluya, Tapi halilintar," bisik kiai sambil tersebyum penuh kemenangan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline