Lihat ke Halaman Asli

Heri Kurniawan

Mengabdi Bumi

Dan Kartini Pun Akan Menangis

Diperbarui: 23 Juni 2015   23:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di tidur panjangnya masih terlihat tetes air mata

Mengalir bak sungai di kala hujan bergulung-gulung semakin besar merata

Ketika dia merasa ada yang aneh di negeri yang bernusa-nusa

Ada perempuan yang mesti jauh dari negeri biasa bergelar pahlawan devisa

Berjuang di tanah orang untuk meniup asa yang masih tersisa

Saat Dia merasa risih dengan apa yang terjadi

Ada fenomena bertajuk “cabe-cabean” yang merongrong harkat pertiwi

Mereka ingin berubah tapi tak tahu arah …

Di bumi yang semakin senja, tanah ini masih saja meneguhkan tiang duka

Sampai semua mendengar luapan pilu, beraroma nisan di kepalamu

Sleman, 20042014




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline