Lihat ke Halaman Asli

ACJP Cahayahati

TERVERIFIKASI

Life traveler

Cannobio: Walaupun Kelas Kecamatan Namun Dibanjiri Turis

Diperbarui: 20 Juni 2015   02:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1403342994341195978

Cannobio ini kalau dibandingkan kelas Indonesia mungkin hanyalah sebuah kecamatan, tapi di Itali termasuk kampung dengan jumlah penduduk kurang lebih 5000 orang saja. Namun walaupun begitu, ketika kami ke sana pelabuhan kecil kampung ini padat dikunjungi turis. Tempat duduk di cafe dan restoran sepanjang promenadenya pun penuh terisi.

[caption id="attachment_344086" align="aligncenter" width="499" caption="Dok pribadi"][/caption]

[caption id="attachment_344087" align="aligncenter" width="498" caption="Dok pribadi"]

1403343057595735919

[/caption]

Sebetulnya kampung ini sama sekali jauh dari kesan mewah atau gemerlap, rumah-rumahnya pun sudah terlihat uzur, namun apa yaaaaa ... ada magnet tertentu dari kampung ini, yang membuat turis tertarik mengunjunginya.

[caption id="attachment_344090" align="aligncenter" width="382" caption="Dok pribadi"]

14033432401030536349

[/caption]

[caption id="attachment_344092" align="aligncenter" width="488" caption="Dok pribadi"]

14033434881011794028

[/caption]

Pertama: yang pasti kampung ini bersih, kedua : pemandangannya indah karena terletak di pinggir danau besar Lago di Maggiore dan dikelilingi bukit hijau pegunungan Alpen, lalu fasilitas yang ditawarkan pun tidak kalah dengan kelas Hollywood. Bahkan ada penyewaan helikopter segala lho, sewa kapal layar dan terbang layang pun ada, jadi untuk turis yang suka air dan haus akan aksi, tak akan bosan. Inilah mungkin yang membuat Cannobio demikian menarik, kombinasi antara nostalgia, pemandangan indah, bersih dan fasilitas baik membuat Cannobio diminati turis.

[caption id="attachment_344095" align="aligncenter" width="435" caption="Dok pribadi"]

1403343604305366996

[/caption]

[caption id="attachment_344094" align="aligncenter" width="515" caption="Dok pribadi"]

14033435472144567964

[/caption]

Selain itu, fasilitas lain yang menurut saya baik adalah tempat parkir. Ketika kami sampai di kampung kecil ini, walaupun jalannya sempit tapi sama sekali tidak sulit mencari tempat parkir dan biaya parkir per jamnya pun tidak mahal. Dari tempat parkir untuk sampai ke danaunya kami harus menyusuri gang-gang kecil perumahan khas kampung Itali, gang-gangnya pun bersih dan tidak bau. Toko-toko mini khas mama Itali juga ada, menambah menarik kampung ini.

Gaya hidup dolce far niente (manisnya tidak melakukan apa-apa) orang Itali pas untuk suasana liburan. Bagi penyuka buku dan film "Eat, Pray and Love" tentu mengerti makan seperti yang dilakukan oleh Elizabeth Gilbert aka Julia Robert di Italia adalah semedi untuk jiwa, sebuah kenikmatan yang menyenangkan hati, ditambah kehangatan Itali lengkap sudah liburan di Italia menjadi pelepas ketegangan dan kesumpekan hidup.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline