Lihat ke Halaman Asli

Pergaulan Bebas yang Tinggi, Apa Penyebab dan Dampak Negatifnya?

Diperbarui: 13 Mei 2017   14:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebelum kita membahas penyebab dan dampak negatif dari pergaulan bebas , kita akan membahas darimana pergaulan negatif itu muncul.

Jadi , berkembangnya teknologi kini membuat perubahan yang besar terutama pada pertumbuhan manusia,salah satunya perkembangan remaja.Masa remaja adalah masa ketika mereka sedang dalam proses dimana mereka ingin mencoba sesuatu yang baru.Dari hal ingin mencoba sesuatu yang baru , remaja dengan mudah masuk ke dalam pergaulan bebas.

Dampak negative pergaulan bebas lebih sering terjadi daripada dampak positifnya.Lalu apa penyebab terjadinya pergaulan bebas dan apa dampaknya ? Berikut ulasannya.

Pergaulan remaja

Pergaulan merupakan suatu hal yang dilakukan untuk bersosialisasi dengan sekitar kita. Pergaulan dapat terjadi pada siapa saja , baik pada laki-laki dengan laki-laku , perempuan dengan perempuan ,ataupun lawan jenis.Lalu apa itu pergaulan bebas ?

Pergaulan bebas merupakan cara berteman tanpa batas, baik dalam berbicara dan berperilaku dan sebagainya. Sayangnya, cara ini lebih sering mendatangkan dampak negatif pergaulan bebas yang lebih banyak terjadi pada laki-laki dan perempuan.

Remaja sebagai salah satu yang sudah tidak lagi anak-anak namun juga belum dapat dikatakan dewasa, biasanya amat senang untuk berkumpul dan bersosialisasi dengan teman-temannya. Namun, seiring dengan perkembangan jaman, sesi bersosialisasi itu menjadi tidak terkontrol sehingga menimbulkan dampak negatif pergaulan bebas pada remaja.Berikut adalah penyebab terjadinya pergaulan bebas.

Penyebab Pergaulan Bebas

1.Orang Tua

Mengapa orang tua dapat menjadi penyebab remaja untuk melakukan pergaulan bebas ? Seperti konflik antar orang tua atau kebiasaan orang tua yang kurang baik.Ada juga orang tya yang lupa pada anaknya karena sibuk bekerja sehingga tidak memperhatikan anaknya.Hubungan yang renggang antar orang tua dan anak sudah dapat membuat anak mencari perhatin dengan melakukan pergaulan negatif(bebas) tersebut.

2.Lingkungan

Lingkungan dapat menyebabkan anak melakukan pergaulan bebas karena lingkungan yang tidak sehat akan mendorong anak tersebut untuk melakukan hal-hal yang negatif apalagi kurang wawasan/penjagaan dari orang tua.

3.Media massa

Pengaruh media massa sangat tinggi terhadap anak untuk melakukan pergaulan bebas.Peran media massa dalam pergaulan bebas adalah berupa pacaran atau pergantian pasangan yang terus menerus.

4.Kurangnya pendidikan kesehatan prosuksi

Pendidikan kesehatan reproduksi sering dianggap tabu untuk dibicarakan di rumah maupun di sekolah. Sehingga akhirnya anak remaja tersebut mencari tahu sendiri. Padahal, informasi tentang kesehatan reproduksi yang dicarinya rata-rata tidak dengan sumber yang dapat dipercaya.

5.Keagamaan dan lunturnya adat ketimuran

Religiusitas memang tidak menjamin seseorang untuk tidak melakukan pergaulan bebas. Tetapi, dengan arahan yang tepat rasa keagamaan dapat menjauhkan seseorang dari perbuatan yang tidak bermanfaat. Selain itu, adat ketimuran seperti sopan santun, ramah tamah, dan etika menjadi hal yang langka.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline