Lihat ke Halaman Asli

45 Hari Dalam KKN

Diperbarui: 18 Juni 2015   01:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai seorang mahasiswa, tentunya saya dan teman-teman pasti akan melewati yang namanya KULIAH KERJA NYATA atau biasa disebut KKN. Nahh,Berbicara tentang KKN yang baru saja saya lakukan, saya juga punya pengalaman dan cerita yang menarik lohhh,, yukkkkk bacaa......

Awal mula pada hari pembagian kelompok, saya di tempatkan di Desa Ladumpi Kecamatan Rarowatu, Kabupaten Bombana, lumayan jauh juga yahh,hehe.... ehemmmm, pada saat ketemu teman-teman satu kelompok nihh, awalnya sih ada rasa canggung, takut, malu, kurang percaya diri, dan lain sebagainya, namanya juga baru kenal pertama kali, baru ketemu, karena dalam satu kelompok itu terdiri dari beberapa orang yang mewakili fakultas masing-masing. Pada saat itu, saya dan teman-teman kelompok berkumpul pada suatu tempat membicarakan segala perlengkapan yang harus dipersiapkan menjelang keberangkatan. Kesan pertama membuat saya senang karena semua teman-teman kelompok saya mudah bergaul, tidak sombong, juga humorislohhh, hehe....

Waktu terus berlalu, selama di posko KKN saya dan teman-teman bersama Kepala Desa, Ibu Desa dan warga masyarakat Desa Ladumpi bekerja sama menjalankan program- program terkait dengan Kuliah Kerja Nyata yang kami lakukan. Saya sangat bersyukur karena saya dan teman-teman kelompok saya dapat diterima dengan baik oleh warga Desa Ladumpi. kurang lebih 45 hari saya dan teman-teman kelompok saya bersama-sama menghabiskan waktu di Lokasi KKN, mulai dari makan, tidur, nonton, bermain canda tawa, sampai menangis bersama-sama.Ada banyak cerita yang tercipta selama di posko KKN, baik suka, duka, canda tawa, sedih, senang. Segala sifat keegoisan, kekanak-kanakkan, kesalahpahaman,dan lain sebagainya mampu kami selesaikan dengan baik. Saya sangat senang bertemu teman-teman baru seperti mereka, selama diposko saya dan teman-teman sudah seperti saudara kandung sendiri. Dari awalnya hanya orang asing bagi saya, sekarang mereka seperti saudara, sahabat, yang selalu akan saya kenang.

Saya sangat bersyukur bisa dipertemukan dengan mereka, semoga persahabatan yang telah terjadi selama 45 hari dapat terus bertahan sampai selamanya. I Will Miss You My Friends: Muli, Juniman, Faril, Dika, Eko, Nannah, Firma, Izma, Hasra, Hisna, Fiky, Sri, Evhy, Nyoman...... JJ

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline