Lihat ke Halaman Asli

KKN-T MBKM Unisri Surakarta Melaksanakan Sosialisasi tentang Pengaruh Gadget terhadap Perkembangan Sosial Anak di Lapangan

Diperbarui: 28 Agustus 2022   21:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Boyolali (09/08)- KKN-T MBKM Universitas Slamet Riyadi Surakarta dengan tema "UNISRI BERKONTRIBUSI DALAM KEBANGKITAN PASCA PANDEMI", kelompok 39 Anggi Nuria Siva (20 Tahun) dengan DPL Dr. Feri Faila S, S.Psi S.Pd, M.Pd. melakukan program kerja dengan Judul "Sosialisasi Tentang Pengaruh Gadget Terhadap Perkembangan Sosial Anak" di SDN Wonotoro Desa Catur, Kec. Sambi, Kab. Boyolali.

 Masa pandemi Covid-19 telah membawa banyak perubahan di seluruh penjuru dunia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Salah satu perubahan yang paling menjadi perhatian yaitu dalam bidang teknologi dan komunikasi. Hal ini terlihat dalam penggunaan gadget yang sudah menjadi suatu kebutuhan utama mulai dari anak-anak hingga dewasa, Bukan hanya untuk berkomunikasi saja namun sudah banyak membantu aktivitas manusia.

Awal pandemi Covid-19 hampir semua kegiatan dilakukan dari rumah melalui online. Contohnya dalam bidang Pendidikan, anak-anak dituntut belajar secara online dirumah dan orangtua harus bersedia mendampingi dan memberikan fasilitas seperti gadget dan kuota. 

Namun berbanding terbalik dengan realitanya. Kebanyakan orangtua hanya memberikan fasilitas tanpa adanya pendampingan dari orangtua. hal ini justru anak-anak menyalahgunakan penggunaaan gadget, hal ini dapat mengakibatkan dampak terhadap perkembangan sosial anak.

Dokpri

Meskipun sekarang kegiatan belajar mengajar sudah dilakukan secara luring, namun anak-anak lebih senang bermain game di smartphone. Dari hal tersebut, mahasiswa KKN melaksanakan program sosialisasi tentang pengaruh gadget terhadap perkembangan sosial anak. 

Beberapa siswa siswi kelas 4,5,6 mengaku sudah memiliki smartphone sendiri dan yang lainnya mengaku masih meminjam smartphone orang tuanya. Mereka juga mengatakan jika menggunakan smartphone untuk bermain game online dan melihat video TikTok.

Kegiatan sosialisasi ini dikemas dalam kegiatan outbound yang berlangsung di lapangan Desa Catur dan di ikuti kurang lebih 60 siswa siswi SDN Wonotoro. 

Kegiatan ini bertujuan untuk membantu menyadarkan anak tentang pengaruh penggunaan gadget agar tidak kecanduan bermain gadget dan diharapkan kegiatan ini dapat membawa dampak baik terhadap anak dengan memiliki jiwa sosial yang tinggi dan mampu membentuk karakter anak yang lebih baik, dapat mengembalikan lagi budaya permainan tradisional yang mulai hilang, meningkatkan kreativitas pada anak dan mampu menjaga kesehatan mata pada anak.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline