Lihat ke Halaman Asli

Tiano Garman

Mahasiswa

Gerimis Januari dan Jamaknya Cinta

Diperbarui: 22 Januari 2025   20:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Gerimis Januari dan Jamaknya Cinta

Gerimis Suci di sudut subuh menjelang akhir Januari

mengalir bersih dan merdu di atas ijuk 

dengan beratapkan langit yang sedikit tutup

butiran jatuh pelan di pangku api

ketika bunda menanak nasi

gerimis suci akhir januari

menari pelan membasuh pipi anak bayi 

yang terbaring seni di atas tempat tidur yang sudah senja

yang dibuat dari bambu tanpa vernis bapak

gerimis suci di senja

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline