Memphis Grizzlies membawa misi wajib menang saat menjamu Los Angeles Lakers di Simmons Bank Liberty Stadium. LA Lakers sedang dalam momentum dalam seri ini dengan keunggul 3-1 atas Grizzlies.
Namun sayangnya LA Lakers memiliki malam yang buruk dalam urusan tembakan. Mereka hanya 37 tembakan dari 92 percobaan (40%), memudahkan Grizzlies meraih kemenangan.
Di awal pertandingan Memphis Grizzlies langsung tancap gas dengan berhasil menyetak 38 poin di kuarter 1. Efisiensi tembakan menjadi kunci derasnya poin Grizzlies di kuarter ini. Di sisi lain Lakers tak mampu mengimbangi Grizzlies dengan hanya menyetak 24 poin di kuarter 1.
Lakers tak tinggal diam mereka mencoba mengejar ketertinggalan dengan memanfaatkan Anthony Davis yang tampil dominan di bawah ring di game ini. Anthony Davis sendiri berhasil menyetak 18 poin di babak 1 serta mengamankan beberapa rebound ke tangan Lakers.
Efisiensi Grizzlies pada kuarter 2 jelas menurun namun mereka tetap mampu menahan sisi luar offense Lakers. Hingga pada akhirnya Lakers tak mampu mengejar ketertinggalannya di babak 1 dengan menutup kuarter 2 dengan skor 52 -61.
Di kuarter 3 Lakers seperti mulai menemukan akurasi tembakannya dengan D'Angelo Russel mampu norehkan 8 poin beruntun dengan back to back 3ptnya dan memangkas jarak dengan bersisa 1 poin (60-61).
Grizzlies langsung mengambil timeout.
Dengan timeout yang diambil Grizzlies langsung membuyarkan momentum Lakers dan membuat jalan pertandingan tetap ketat.
Namun setelah ini Lakers tak lagi menemukan sentuhan tembakannya. Hal ini yang dimanfaatkan Grizzlie untuk melebar jarak di akhir kuarter 3 dengan skor 76-94.
Ketertinggalan 18 poin membuat langkah Lakers berat untuk melakukan comeback dan rasanya tak ada satupun pemain Lakers yang berpikiran untuk mengusahakan comeback itu juga. Mereka seperti sudah mengalihkan fokus untuk game selanjutnya.