Lihat ke Halaman Asli

Bermain Jemari

Diperbarui: 25 Juni 2015   07:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1333542074601955582

Mengapa judulnya Bermain Jemari? Karena kali ini gue bakal mengajak kalian semua bermain jari.

Maksudnya gimana kak? Main ngadu ayam? Main ngadu suit? Salah, semuanya salah.

Sebelumnya, gue bakal jelasin fungsi dari masing-masing jari yang kita punya.

1. Jari Kelingking

Dulu, waktu kita kecil sering banget yang namanya berantem/marahan. Main ejek-ejekan – nangis – berantem – marahan, main perosoton – jatoh didorong temen – nangis – marahan, dan masih banyak hal lainnya yang bisa bikin kita berantem/marahan sama temen kita. Yang namanya anak kecil, marahannya ga se-lama orang dewasa ya. Paling lama dua hari udah baikan dan main lagi. Sebelum baikan, mereka pasti saling minta maaf dong. Anak kecil, kalo baikan itu make kelingking. Inget ga? Jari kelingking dilingkerin ke jari temennya. Nah, inilah fungsi jari kelingking. Tapi, kalo gue sama temen-temen gue ngegunain jari kelingking itu untuk menggagalkan kucing boker. Jadi, misalnya gue lagi nongkrong sama temen-temen. Terus ngeliat ada kucing dengan gelagat mau boker, ga pake lama kamipun melingkarkan jari kelingking.

2. Jari Manis

Manusia diciptakan berpasang-pasangan betul? Setelah kita dewasa, suatu saat nanti kita akan menikah. Ketika nanti kita menikah, jari manis ini mulai berfungsi. Apa fungsinya? Untuk sebuah tanda/simbol bahwa kita sudah mempunyai pasangan dan sudah menikah. Sebuah cincin akan melingkar di jari manis. Nah, bagi yang belum punya pasangan, ayo segera cari pasangan. Tapi ingat, jangan yang sudah memakai cincin di jari manisnya.

3. Jari Tengah

Sekarang jari tengah. Hmm, susah juga sih untuk jelasin fungsi dari jari ini. Kata orang, jari tengah itu identik dengan jorok, kurang ajar dsb. Tapi, menurut gue sih biasa aja deh. Untuk ngebuktiinnya, silahkan kalian coba masing-masing acungkan jari tengah ke orang yang tidak kalian kenal sama sekali. Rasakan esensi yang terjadi sesaat setelah itu dan jangan lupa difoto dan twitpic ke gue ya.

4. Jari Telunjuk

Jari telunjuk biasanya paling sering digunakan untuk aktifitas sehari-hari. Nyalain stop kontak lampu – pake telunjuk, nunjuk sesuatu – pake telunjuk, ngupil – pake telunjuk dan masih banyak yang lainnya. Jadi, gue rasa jadi jari telunjuk itu capek bo’. Dalam seminggu, harus ada tuh HBAUJT : Hari Bebas Aktifitas Untuk Jari Telunjuk.

5. Jempol

Dan yang terakhir, jempol/ibu jari. Kenapa disebutnya ibu jari? Apa karena bentuknya yang gendut mirip ibu-ibu? Jangan tanya ke gue. Disini, gue cuma mau jabarin fungsi dari jempol. Lo BBM-an ngetiknya make jari apa, jempol kan? Lo ngerokok nyalain korek gas/zippo make jari apa, jempol kan? Yak, kurang lebih itulah fungsi jempol.

Oke, sekarang kita mulai permainannya. Sebenernya sih ga ada sangkut pautnya sama fungsi-fungsi jari yang diatas tadi, hehe.

Ikutin jari lo kaya gambar yang dibawah ini.

Twitter : @milikpribumi

Blog : www.krisnapratamasaputra.blogspot.com




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline