Lihat ke Halaman Asli

Kris Banarto

TERVERIFIKASI

Pemerhati Bisnis dan Humaniora

Puisi | Meludah di Langit Biru

Diperbarui: 16 Januari 2021   09:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Image Pixabay.com

Meludah di Langit Biru

***

Dulu aku senang berdiri di atas gunung tinggi

Dan sering kali meludah di langit biru

Amarah siap meledak, bagai petasan dengan sumbu pendek

***

Aku tak paham arti hidup, hanya mengejar perkara kasat mata

Bukankah itu yang nyata, makan-minum, bermain dan tidur?

Selama senang itu yang kulakukan, walau kadang mengecewakan orang

***

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline