Salah satu unsur biaya yang cukup memberatkan pada saat melakukan perjalanan ke luar negeri adalah biaya penginapan, terutama di kota-kota di mana biaya akomodasi luar biasa mahalnya, seperti London, Paris, New York, Tokyo, dan Dubai, apalagi di saat nilai rupiah sedang merosot tajam seperti sekarang ini.
Jadi bagaimana? Jangan khawatir! Dengan bergabung ke komunitas Couchsurfing, Anda bisa lho menginap di berbagai kota tersebut tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun alias gratis, tis! Luar biasa, bukan? Begini caranya…
Apa itu Couchsurfing?
Couchsurfing (atau CS) adalah sebuah komunitas pelancong internasional di mana para anggotanya dapat saling meminta dan menawarkan penginapan secara cuma-cuma, baik untuk satu-dua hari maupun jangka waktu yang lebih panjang. Saat ini keanggotaan CS telah mencapai sekitar 10 juta orang yang tersebar di 200 ribu kota di berbagai pelosok dunia.
Bagi mereka yang ditampung tentunya manfaat yang paling kasat mata adalah keuntungan finansial, terutama di musim-musim liburan, di mana biaya menginap di hotel standar dapat mencapai jutaan rupiah per malamnya. Namun tidak semua anggota CS menggunakan jaringan ini untuk menghemat biaya karena keuntungan tak bendanya (intangible) pun tidak kalah menarik, misalnya kesempatan bertukar pikiran dan memperluas wawasan atau menjalin hubungan pertemanan dengan bangsa lain. Bagi mereka yang percaya, tentu ada pula balasan berupa pahala di surga!
(Komunitas Couchsurfing di Casablanca, Maroko - couchsurfing.tumblr.com)
Menjadi Anggota CS
Untuk menjadi anggota, prosesnya sangat mudah dan tidak dipungut biaya apapun, cukup mendaftar melalui laman www.couchsurfing.org dan mengisi formulir singkat (bisa juga dengan mengaitkan akun Facebook Anda). Kalau Anda mau, Anda juga bisa memverifikasi keanggotaan Anda (tidak wajib) dengan cara mengirimkan beberapa informasi tambahan dan membayar biaya yang jumlahnya wajar. Mudah sekali, bukan?
Sejak saya bergabung secara aktif di komunitas ini akhir tahun 2014, saya memang baru satu kali menumpang, yaitu di Tehran (Iran). Namun saya telah menampung beberapa tamu dari Cili, Jerman, Italia, Korea Selatan, Romania, Spanyol, Brazil, Jepang, hingga Kanada, serta bertemu anggota dari beberapa negara lainnya di beberapa pertemuan yang dilangsungkan di kota kami.