Lihat ke Halaman Asli

Terima Kasih Bunda ...

Diperbarui: 16 Maret 2016   19:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="sumber: dokumen pribadi/Ahmad Alfian"][/caption]

Terima kasih Bunda ...
atas segala yang telah engkau berikan kepadaku

Tanpamu, tak mungkin aku mampu menghirup udara segar
Tanpamu, tak mungkin aku mampu berteman dengan alam
Tanpamu, tak mungkin aku bisa tumbuh hingga seperti sekarang

Terima kasih Bunda ...
atas kasih sayang yang begitu besar darimu

Tanpamu, tak mungkin aku bisa menjadi dewasa
Tanpamu, tak mungkin aku bisa mengerti arti kehidupan
Tanpamu, tak mungkin aku tahu arti sebuah perjuangan

Terima kasih Bunda
begitu besar jasa yang tercipta dari jari jemarimu

Belaian lembut tanganmu ...
seakan menjadi penegar dalam setiap langkahku
Lembut tutur katamu ...
seakan menjadi siraman merdu dalam perjuanganku
Senyummu, adalah motivasi dalam menggapai cita-citaku

Ingin rasanya mengulang kembali saat aku dapat terlelap di pangkuanmu
Rindu saat aku dapat bermanja dalam pelukmu.

Terima kasih Bunda ...
Didikanmu menjadikanku pribadi yang beruntung,
beruntung karena terlahir dari rahim insan mulia sepertimu

Bahkan, jika Allah dan Rasul-Nya tidak melarang,
aku pasti akan bersujud mnyembahmu

Bunda ...
aku akan tetap bersujud di hadapanmu
Namun bukan untuk menyembah,
melainkan bukti dan baktiku betapa aku amat mencintaimu ...

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline