Lihat ke Halaman Asli

Koteka Kompasiana

TERVERIFIKASI

Komunitas Traveler Kompasiana

Kotekatalk-121: India Selayang Pandang

Diperbarui: 22 Desember 2022   15:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hi, everyone, apa kabar?

Masih sehat dan bahagia, bukan.

Sabtu lalu mimin sudah mengundang kalian untuk mendengarkan cerita mbak Lina Berlina, desainer lurik di Berlin, Jerman yang baru saja datang dari Maroko, Afrika Utara.

Kedatangannya ke sana karena iming-iming kedua putrinya yang sudah tahu betul tempat wisata di negara Islam itu. Ternyata di sana nggak seketat yang orang bayangkan. Maroko sangat terbuka terhadap dunia luar. Apalagi, visa ke sana ternyata bebas. Jadi nggak ribet dong, terbang ke sana. 

Mirip kegirangan kita saat berangkat ke negara ASEAN atau Turki, Qatar dan sejenisnya. Tinggal beli tiket, ngepak koper/ransel, udah berangkatttt. Kalau mikirin visa, belum berangkat memang sudah pusing Barbie dulu. 

Obrolan tentang alternatif wisata luar negeri seperti Maroko ini pastinya memberikan alternatif keren bagi kita yang suka jalan-jalan. Intinya, nabung dulu!

Diceritakan oleh mbak Lina bahwa bea yang ia keluarkan dari Berlin adalah 760 euro atau sekitar kurang dari 10 juta rupiah. Harga tiket 290 euro ia beli satu minggu sebelum keberangkatan (konon kalau lebih awal lebih murah). Paket tur tiga hari di Sahara adalah 130 euro. 

Dengan fasilitas menginap di tenda yang kuat dan kamar mandi yang nyaman dan bersih.  Uang saku 350 euro atau 5 juta yang ia siapkan ternyata cukup untuk seminggu perjalanan (di Marakesh 2 hari dan 3 hari di Sahara). Bahkan ada sedikit uang yang ia sedekahkan kepada anak-anak Maroko. 

Untuk acara jalan-jalan di kota, ia memilih jalan kaki karena selain santai, bisa melihat semua detil yang dilewati. Sebenarnya dengan taksi tidak juga mahal. Karena ada taksi salome yang walaupun sudah dinaiki penumpang, masih boleh kita setop untuk ikut serta. Beanya sekitar 26 euro atau tergantung jauh dekatnya. 

Ditanya tentang rekomendasi tempat wisata apa saja yang sebaiknya kita datangi, mbak Lina yang murah senyum ini menyebut nama Yves St. Laurent, desainer dunia yang kondang dan memiliki kenangan di Maroko semasa hidupnya. Selain itu, ada istana Bahiya, masjid besar Tobia, taman-taman yang tersebar di kota dan Medina. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline