Lihat ke Halaman Asli

“Bula Indonesia 2011”, Pintu Masuk Untuk Mengenal Indonesia

Diperbarui: 26 Juni 2015   03:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13100940961872815422

Pada tanggal 23 - 25 Juni 2011, untuk kedua kalinya KBRI Suva menyelenggarakan Pameran Dagang dan Pertunjukan Budaya: Bula Indonesia 2011 di mall terbesar Fiji, MHCC. Kegiatan pertama dilakukan pada bulan Agustus 2010 yang lalu. Kata "Bula" dalam bahasa Fiji berarti halo atau selamat datang, sengaja dipilih untuk menimbulkan kesan akrab antara kebudayaan kedua Negara.

Pameran dibuka secara resmi oleh Dubes RI untuk Fiji, Bapak A. Chandra Salim dan dihadiri oleh Permanent Secretary Kemlu Fiji, Kepala Protokol Negara, corps diplomatic serta para pengusaha asal Fiji dan negara-negara Pasifik Selatan yang tergabung dalam Pacific Islands Private Sector (PIPSO).

[caption id="attachment_118648" align="aligncenter" width="480" caption="Atraksi Tarian "][/caption]

Tujuan kegiatan ini selain untuk lebih memperkenalkan dan mengakrabkan masyarakat Fiji dengan Indonesia adalah juga sebagai ajang promosi seni - budaya serta membuka pintu bagi berbagai kemungkinan peningkatan hubungan ekonomi dan perdagangan langsung antara para pengusaha kedua negara. Hal ini didorong oleh kenyataan bahwa cukup banyak produk Indonesia beredar di pasar Fiji namun awareness masyarakat tentang asal produk tersebut masih sangat rendah. Salah satu penyebabnya adalah import produk-produk tersebut diperoleh dari pihak ketiga seperti Malaysia dan Singapura dan bukan merupakan hasil perdagangan langsung. Pada pameran tersebut telah dipamerkan pula berbagai foto kegiatan KBRI Suva di Fiji serta pembukaan Kedutaan Besar Fiji di Jakarta, bulan April yang lalu. Dipamerkan pula foto-foto industri strategis di Indonesia seperti pesawat terbang, kereta api dan automotive termasuk kendaraan baja militer. Diharapkan informasi tersebut dapat meningkatkan pemahaman masyarakat Fiji bahwa Indonesia patut diperhitungkan sebagai salah satu negara yang cukup maju di bidang teknologi.

[caption id="attachment_118649" align="aligncenter" width="480" caption="Tarian Saman Oleh Siswa-siswa "]

13100942222028099509

[/caption]

[caption id="attachment_118651" align="aligncenter" width="432" caption="Spanduk Raksasa Pada Bula Indonesia 2011"]

1310094750171996838

[/caption]

Selama tiga hari, Bula Indonesia hadir dengan tema yang berbeda. Untuk hari pertama tema yang diangkat adalah Indonesian Textile and Batik Products, sementara tema hari kedua adalah Bamboo and Woods Handicraft serta Trade and Tourism pada hari ketiga. Selama pameran tersebut Tim Pendukung Promosi Seni dan Budaya KBRI Suva telah melakukan berbagai pertunjukan musik angklung dan arumba, tari-tarian nusantara, Batik fashion show, demo pembuatan Batik serta tidak ketinggalan pertunjukan wayang golek untuk menghibur anak-anak. Selain itu, maraknya suasana juga tampak pada booth Darma Wanita Persatuan KBRI Suva yang menyediakan berbagai produk batik dan makanan kecil khas Indonesia.

Tingginya minat masyarakat terhadap produk-produk yang dipamerkan terindikasi dari berbagai pertanyaan yang diajukan kepada para staf dan petugas pameran hingga ketertarikan untuk mengimport barang langsung dari Indonesia. Dibandingkan dari tahun sebelumnya, pengunjung Pameran Perdagangan dan Pertunjukan Budaya: Bula Indonesia 2011, menarik pengunjung yang jauh lebih besar dari tahun sebelumnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline