Lihat ke Halaman Asli

Kompasiana News

TERVERIFIKASI

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

HIV Bisa Datang Diam-diam, tapi Kepedulian dan Kesadaran Kita Nyata Adanya

Diperbarui: 1 Desember 2021   13:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi HIV/AIDS. (SHUTTERSTOCK/NITO via kompas.com)

Peringatan Hari Aids Sedunia setiap tanggal 1 Desember ini sebagai bentuk menumbuhkan kesadaran masyarakat luas tentang penyakit HIV/AIDS.

HIV merupakan penyakit yang ditimbulkan akibat virus menyerang sel kekebalan tubuh atau sel yang membantu tubuh melawan infeksi.

Berbagai cara sudah dilakukan segenap masyarakat dan pemerintah untuk menekan jumlah penderita. Hanya saja persoalan ini masih rumit diselesaikan.

Kompaianer Budi Susilo menegaskan bisa jadi jumlah orang terpapar HIV/AIDS bisa lebih besar dibanding banyaknya penderita yang tercatat.

Baca juga: Positif HIV, Apa yang Harus Dilakukan?

"Ini sebuah gejala puncak gunung es pada iklim kesehatan di Indonesia," tulisnya.

Terkait hal ini, Kompaianer Budi Susilo ingat pernah mengikuti Training of Trainers, pelatihan untuk instruktur yang menangani pecandu narkoba.

Dalam suatu sesi, lanjutnya, dilakukan simulasi penyebaran HIV.

"Jadi, secara rahasia, instruktur menandai seorang peserta telah terpapar virus mematikan itu." tulis Kompaianer Budi Susilo. 

Dengan kata lain, ODHA yang tidak teridentifikasi jauh lebih banyak dibanding mereka yang terlapor atau tercatat.

Jumlah besar dan tidak terungkap jelas itu sangat berpotensi menyebarkan virus HIV secara diam-diam.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline