Sebagian orang pasti pernah mengalami depresi. Umumnya depresi ditandai dengan perasaan sedih yang mendalam, timbul rasa tidak peduli, pesimis, dan jarang berkomunikasi.
Namun, meski seseorang mengalami depresi, nayatanya tidak jarang mereka masih mengabaikan hal tersebut dan tidak berusaha mencari bantuan.
Padahal, jika hal tersebut tidak segera ditangani, justru akan membawa dampak buruk terhadap aktivitas sehari-hari, dan parahnya lagi dapat berujung melukai diri sendiri.
Lalu, bagaimana cara untuk mengatasi depresi? Dan kapan seseorang yang mengalami depresi harus segera ke psikiater?
Berikut Kompasiana telah merangkum artikel menarik dan terpopuler, mulai dari kesehatan mental jangan dibiarkan untuk ditangani sendiri hingga hal yang perlu kamu lakukan ketika mendapatkan SP dari atasan.
1. Soal Kesehatan Mental, Percayalah Kamu Tidak Sendiri
Mungkin sebagian dari pembaca banyak tidak menyadari, jikalau gangguan tidur merupakan pertanda adanya gangguan kesehatan mental.
Gangguan tidur tersebut sempat dialami oleh Kompasianer Aulia selama satu tahun lebih. Bahkan ia juga kerap menangis tanpa sebab dan tidak mampu menceritakan masalahnya ke orang terdekat.
Saat merasa dirinya tidak baik-baik saja, ia pun memutuskan untuk ke psikiater, hingga akhirnya didiagnosa mengalami kecemasan anxiety disorder. (Baca selengkapnya)
2. Resep Antipanik Jual-Beli Mobil Bekas Banyak