Lihat ke Halaman Asli

Kompasiana News

TERVERIFIKASI

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Populer: Kandidat Pengganti Kim Jong Un hingga Misteri Dierlijk Stoffen dalam Megahnya Prambanan

Diperbarui: 28 April 2020   05:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Reports of Kim Jong-un's death has sparked speculation over who would replace him (Image: GETTY via express.co.uk)


Di saat mewabahnya penyakit Covid-19, Dunia digemparkan juga dengan rumor meninggalnya pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un. Meski pada akhirnya kabar tersebut ditepis dengan cepat dan tidak terbukti, Kim Jong Un nyatanya masih hidup dan sehat.

Walaupun begitu, publik tidak berhenti begitu saja. Spekulasi atau pengandaian jika saja kabar tersebut benar adanya, tentu ada banyak pemikiran atau harapan terhadap pemimpin yang baru dari negara komunis itu. 

Siapakah penggantinya? atau, Apakah Korea Utara akan masih sama seperti sekarang?

Selain misteri tersebut, terdapat juga misteri penelitian yang terpecahkan di dalam negeri mengenai Dierlijk Stoffen di balik megahnya candi Prambanan di Yogyakarta.

Apa itu?

Berikut 5 artikel menarik yang populer di Kompasiana kemarin:

1. Kemungkinan yang Bakal Terjadi Jika Kim Yo-Jong Menggantikan Kim Jong Un

Kim Jong Un dan Kim Yo-Jong, (sumber: POOL News via Reuters)

Banyak misteri-misteri yang masih belum terungkap di Korea Utara. Namun jika Kim Yo-Jong yang mengambil alih estafet kepemimpinan di Korea Utara, akankah ada perubahan dalam tubuh Korut yang dikenal sangat otoriter dan diktator? (Baca selengkapnya)

2. Menelisik Misteri Dierlijk Stoffen di Balik Kemegahan Prambanan

Dokumentasi pribadi penulis

Soekmono memaknai bahwa pendapat yang menganggap abu yang didapatkan di perigi candi adalah hasil pembakaran jenazah manusia adalah belum terbukti secara mutlak. Karena dari beberapa temuan di perigi candi juga terdapat abu dari sisa pembakaran tulang binatang.

Singkatnya, abu yang tersimpan di peripih candi adalah dierlijk stoffen. Abu dari hewan bukan manusia. Jadi, benar kiranya jika kerangka utuh di Candi Prambanan adalah kerangka manusia dari zaman kemudian. (Baca selengkapnya)

3. Surat untuk Tenaga Kesehatan di Masa Pandemi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline