Opini mengenai beberapa perusahaan mulai menerapkan kebijakan bagi calon bekerja baru harus membuat video blog alias vlog cukup menjadi perhatian. Atas kebijakan ini sejumlah masyarakat ada yang mendukung dan sebagian lainnya mempertanyakan, untuk apa?
Kemudian ada juga yang masih berkaitan dengan itu yakni memilih dan menghitung-hitung mengenai rencana pensiun dini.
Tak hanya itu, persoalan Save Babi yang tengah hangat menjadi perbincangan publik tak luput menarik perhatian.
Berikut ini adalah 5 artikel paling menarik di Kompasiana:
Lowongan Kerja Syaratkan Bikin Vlog, Pentingkah?
Perkembangan teknologi dan media sosial yang sangat pesat, menyebabkan berbagai institusi "terpaksa" harus mengikuti derasnya arus tersebut. Beberapa perusahaan bahkan menggunakan vlog sebagai syarat bagi para pelamar kerja.
Penulis dalam hal ini berpandangan, adakalanya memang vlog bisa jadi merupakan salah satu penilaian untuk mengukur kemampuan komunikasi dari para pelamar kerja.
Akan tetapi, jika vlog dijadikan sebagai syarat untuk pekerjaan yang tidak berkorelasi, seperti bagian administrasi atau keuangan, penulis kira juga tidak tepat. Atau malah blunder. Mengapa?
Baca selengkapnya di sini
Pensiun Dini, Jalan Keluar atau Jebakan Hidup?
Karyawan sebuah perusahaan dihebohkan dengan diluncurkannya program pensiun dini. Sebuah program yang menawarkan uang pesangon sangat menggiurkan yang bisa mereka gunakan untuk beberapa tahun hidup tanpa bekerja. Perasaan mereka campur aduk.
Pertanyaan besar dalam benak mereka adalah bagaimana menyambung hidup nanti? Baca di sini