Pascamusibah gempa dan tsunami yang melanda Sibowi, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, nampaknya masih menyisakan trauma yang mendalam bagi para korban. Menurut laporan yang kami terima dari Fasih Djaman Dika, perwakilan Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI), pada Dusun 3 dan 4 Kecamatan Sibowi, Kabupaten Sigi, mayoritas penduduk di sana mengalami hipertensi.
"Diduga karena asupan makanan atau karena stres trauma akibat gempa," lapornya, melalui WhatsApp Kompasiana.
Kedatangan Fasih pada Senin (15/10) bersama ISMKI melaporkan bahwa bahan logistik sampai saat ini berlum didapatkan karena askses jalan yang hanya bisa dilalui motor.
Respons baik dari masyarakat ternyata sangat baik. Masyarakat sangat terbantu dengan pemeriksaan yang dilakukan oleh Tim ISMKI.
"Karena sebelumnya memang tidak ada bantuan kesehatan ke sana," lanjutnya.
Selain itu, Tim ISMKI juga melakukan beberapa kegiatan yang di antara membuat 'games' kepada masyarakat di Dusun 3 dan 4 Kecamatan Sibowi, Kabupaten Sigi.
"Permainan ini diharapkan menurunkan angka permasalahan terkait dengan hipertensi dengan bantuan pemeriksaan dan obat," ungkap Fasih.