Anies baswedan merealisasikan janji kampanyenya dengan menutup Hotel Alexis yang disinyalir sarat dengan tindakan penjualan manusia. Namun ketegasan ini dtetap mendapat kritikan pedas dari netizen.
Selain kasus penutupan Alexis, artikel pilihan Kompasiana kali ini berisi tentang bagaimana "cara tepat saat terjebak dalam kobaran api". Ada juga artikel tentang "kawasan bebas rokok" yang nyatanya tidak dipatuhi oleh beberapa pihak. "Budidaya ikan cupang" juga menjadi artikel pilihan kali ini dan artikel terakhir menyoal "kampung adat di Flores" yang amat memperhatikan kaum perempuan. berikut lima artikel pilihan Kompasiana.
1. Jakarta, antara Narkoba, Prostitusi, dan Die Hard Voter
Para penggila tempat hiburan malam pasti tak asing dengan Stadium, tempat ini layaknya "surga". Semua barang tersedia termasuk barang terlarang macam pil ekstasi. Walau peredarannya tidak terang-terangan terjadi, tapi jika kita ingin dan berlagak kenal dengan penjualnya pasti mendapat barang ini.
Bagi Anda yang berkantung tipis, boleh saja bawa barang tersebut dari luar karena harga barang haram ini lebih mahal di dalam. Namun patut diingat satu permainan baku, Anda harus membeli beberapa butir demi keselamatan dan kenyamanan Anda. Namun tahun 2014 menjadi akhir perjalanan tempat ini.
Selain narkoba, perdagangan manusia juga terjadi di Jakarta. Fakta ini memaksa pemprov DKI memberangus daerah Kalijodo yang terkenal dengan penjaja sex komersialnya. Kawasan kumuh tersebut disulap menjadi daerah ramah anak dengan lapangan skatenya.
Kedua lokasi "hitam" tersebut ditutup saat Jakarta masih dipegang oleh Basuki Djahaja Purnama. Kini tanggup kekuasaan pria yang kerap disapa Ahok digantikan oleh Anies Baswedan, ia juga memiliki nilai bagus yakni memberhentikan izin usaha Hotel Alexis yang konon sarat akan kemaksiatan.
Namun niatan Guburnur Jakarta yang baru dilantik ini malah menjadi bumerang baginya, banyak netizen mencibir langkah Anies. Sepertinya mereka adalah pendukung Ahok yang belum move on.
2. Merangkaklah Jika Terkurung Asap
Banyak orang yang panik jika melihat asap atau menjadi korban yang terjebak api, tapi kepanikan merupakan satu malapetaka. Sebaiknya Anda tenang dan merangkak jika terkepung asap sambil mencari jalan keluar. Karena berat asap lebih ringan ketimbang udara di ketinggian sekitar 30 cm lantai.