Lihat ke Halaman Asli

Kompasiana

TERVERIFIKASI

Akun Resmi

Pusat Data Nasional Sementara Kena Hack, Kok Bisa Sih?

Diperbarui: 27 Juni 2024   01:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi pusat data atau data center. (Diolah kompasiana dari SHUTTERSTOCK/DARIO LO PRESTI via kompas.com)

Bagaimana tanggapan Kompasianer terhadap insiden serangan siber terhadap Pusat Data Nasional Sementara atau PDNS sejak Kamis (20/6/2024)? Apakah kasus ini sudah cukup membuktikan bahwa keamanan data kita sangat ringkih untuk diretas? Lalu bagaimana solusinya?

Server PDNS mengalami gangguan sejak hari Kamis (20/062024) lalu, sehingga menyebabkan beberapa layanan publik termasuk layanan imigrasi terkendala. Hal tersebut disebabkan PDNS terjangkit ransomware akibat ulah peretas.

Kita semua sepakat bahwa tidak ada sistem keamanan digital yang sepenuhnya tidak bisa diretas. Tetapi jika melihat seringnya data keamanan kita yang diretas jelas ini menandakan keamanan data di Indonesia begitu ringkih.

Pada akhirnya pula ini menimbulkan pertanyaan, mengapa data kita begitu mudah untuk diretas? Mengapa infrastruktur sepenting PDNS keamanannya sangat lemah?

Apakah SDM bidang teknologi kita belum cukup mumpuni? Atau justru pemerintah kurang profesional dalam memilih vendor dan hubungan kerja sama?

Kemudian, apakah pemerintah ke depannya dapat menjamin hal serupa tak akan terulang lagi? Dan perlukah pemerintah mengevaluasi para pembantunya ini untuk setidaknya diisi oleh orang-orang yang lebih berkompeten?

Dan tak kalah penting, siapa yang harus dan akan bertanggung jawab dalam menjaga keamanan data kita?

Bagaimana Kompasianer melihat hal ini? Adakah opini atau gagasan yang ingin disampaikan?

Mari bagikan opini dan gagasan kamu terkait ini di Kompasiana. Jangan lupa sertakan label PDNS Kejebolan pada tiap konten yang kamu buat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline