Lihat ke Halaman Asli

Kompasiana

TERVERIFIKASI

Akun Resmi

Ditinggal (Pendirinya) ketika Sedang Besar-besarnya

Diperbarui: 20 Juni 2024   02:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi startup (Diolah kompasiana dari freepik.com/rawpixel.com via Kompas.com)

Kompasianer, adakah di antara kamu yang saat ini bekerja di perusahaan startup? Bagaimana kondisinya sekarang? Apakah dengan ramainya para pendiri yang mundur dari jabatannya memengaruhi performamu di kantor?

Sudah banyak yang tahu, misalnya, para pentolan startup satu per satu mundur dari jabatannya. Pendiri Bukalapak Achmad Zaky, misalnya telah mundur pada 2019. Dan terbaru dari co-founder dan co-chairman GoTo William Tanuwijaya juga turut undur diri dari perusahaannya.

Hal semacam ini menimbulkan banyak pertanyaan: ada apa atau mengapa mereka meninggalkan perusahaan yang mereka rintis ketika telah tumbuh jadi "unicorn" atau "decacorn"?

Kompasianer, bagaimana pandangan kamu melihat fenomena ini? Adakah di antara kamu yang saat ini bekerja di perusahaan startup? Bagaimana kondisinya sekarang?

Apakah ini akan jadi fenomena yang bisa saja berdampak pada startup lainnya yang sedang bertumbuh? Ataukah ini terjadi karena perubahan model bisnis?

Pasalnya jika kita melihat beberapa perusahaan teknologi yang sudah lebih dulu terjun, fokus startup saat sudah berskala besar yakni dari mengejar pertumbuhan cepat jadi mengejar keberlanjutan dan keuntungan jangka panjang.

Silakan tambah label Pimpinan Startup (menggunakan spasi) pada tiap konten yang dibuat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline