Lihat ke Halaman Asli

Kompasiana

TERVERIFIKASI

Akun Resmi

Persoalan Bonus Demografi Hari Ini: Jangan Tua Sebelum Kaya

Diperbarui: 20 Juni 2022   19:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diolah Kompasiana dari iStock via KOMPAS.com

Kompasianer, bagaimana kamu menilai populasi Indonesia yang kini didominasi oleh kelompok usia produktif? Apakah hal tersebut patut kita syukuri atau justru akan membawa petaka?

Pasalnya kelompok usia produktif dihadapkan dengan situasi yang kian menyulitkannya menafkahi hidup.

Persaingan kerja yang kian ketat, mahalnya biaya hidup, tingginya suku bunga, jurang kesenjangan yang melebar, iklim usaha yang sulit, hingga menjadi beban sandwich generation adalah beberapa tantangan yang dihadapi kelompok produktif saat ini.

Belum lagi problem kesehatan, baik yang dipengaruhi oleh beban kerja maupun oleh faktor lainnya. Budaya hustle (kerja sampingan), menu makan yang ala kadarnya, polusi, perubahan iklim, hingga isu kesehatan mental.

Padahal setiap individu perlu menyiapkan masa tuanya dengan baik supaya tidak menjadi beban kelompok produktif di masa mendatang.

Tapi bagaimana kalau situasi di atas membuat kelompok produktif kita saat ini keburu tua sebelum kaya? Telanjur senior sebelum sempat memiliki jaminan hidup di hari tua.

Jika merujuk pada istilah Kepala BKKBN, dr. Hasto Wardoyo Kepala BKKBN: Growing old before growing rich.

Kompasianer, bagaimana kamu menanggapi isu ini? Buat kamu yang sedang ada di usia produktif, apakah benar kendala di atas menghalangimu untuk mempersiapkan hari tua? Bagaimana cara mengatasinya?

Lantas bagaimana idealnya menjadi kelompok senior yang tidak membebani kelompok produktif? Apakah ada kiatnya?

Yuk bagikan opini kamu di Kompasiana dengan menyematkan label Jangan Tua Sebelum Kaya pada tiap konten yang kamu buat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline