Bagi pecinta musik Jazz di kota Jogja, komunitas Jazz Mben Senen pasti sudah tidak asing lagi di telinga. Berawal dari acara musik bernama “Jazz Mben Senen” yang selalu diadakan setiap hari Senin malam di Bentara Budaya Yogyakarta, yang kemudian membentuk komunitas dengan nama yang sama.
Sesuai namanya, komunitas yang terbentuk dari tahun 2009 ini bergerak di bidang musik Jazz. Komunitas Jazz Mben Senen selalu menggelar jamming session setiap hari Senin malam. Kamu termasuk pecinta musik jazz, bisa main alat musik, atau justru tidak memiliki keahlian tertentu dalam dunia seni? Siapapun bisa kokgabung dengan komunitas ini.
Beragam musisi jazz lokal, nasional hingga internasional pernah tampil unjuk keahlian bersama. Melalui komunitas Jazz Mben Senen, diharapkan para musisi muda bisa mengembangkan kemampuan musikalitasnya ataupun sekedar berbagi ilmu dan informasi dengan antar sesama musisi. Tak hanya keahlian bermusik, tapi juga membentuk karakter dari para musisi itu sendiri. Belum lagi, nilai kekeluargaan dan kebersamaan yang sangat kuat dalam komunitas ini.
Kecintaan terhadap musik jazz dari para anggota komunitas Jazz Mben Senen dirangkum dalam beberapa album kompilasi. Sudah lima album kompilasi yang dirilis oleh komunitas Jazz Mben Senen. Yang terakhir, album kompilasi Study-ing Babad Jazz diluncurkan dalam acara Ngayogjazz di tahun 2013 lalu.
Dalam acara Indonesia Community Day (ICD) yang akan digelar pada 13 Mei 2017 di Plaza Pasar Ngasem, komunitas Jazz Mben Senen akan mengajak peserta untuk ikut beraksi inspiratif melalui alunan musik Jazz yang syahdu nan merdu, tanpa melupakan karakter budaya Indonesia.
Yuk, segera daftarkan diri menjadi peserta ICD melalui microsite.kompasiana.com/icd. Bagi 1.000 pendaftar online pertama akan mendapatkan merchandise eksklusif ICD.
