Seperti biasa, kami akan terus mengabarkan pada Anda headline yang layak untuk Anda baca namun mungkin terlewatkan karena derasnya alur artikel yang masuk di Kompasiana. Berikut ini adalah 5 headline pilihan untuk hari ini.
1. Habis Minum Susu Kok Sering Mules?
Kadang setiap kali kita sehabis minum susu, perut seringkali bereaksi. Tentu saja ada penyebabnya secara medis akan hal ini. Hal ini disebabkan terjadinya intoleransi laktosa pada tubuh.
Intoleransi laktosa dapat diartikan sebagai ketidakmampuan tubuh seseorang dalam mencerna laktosa. Karena untuk mencerna laktosa, tubuh memang tidak bisa bekerja sendiri, butuh bantuan enzim yang dihasilkan usus.
Gejala dari intoleransi laktosa bisa terjadi 30 menit sampai dua jam setelah mengkonsumsi dan tingkat keparahannya dari yang ringan sampai parah. Gejala yang terjadi seperti perut kembung, sakit perut atau kram, keroncongan, flatus (kentut), diare dan bahkan sampai muntah.
2. Sosok Ibu di Mata Musisi Rock
Musik rock itu identik dengan irama yang keras. Musisinya sering tampil dengan gaya yang acuh tak acuh bahkan menyeramkan. Namun, semua hal itu ternyata tidak mempengaruhi rasa cinta mereka terhadap seorang ibu.
Seperti hal nya yang terjadi pada vokalis band heavy metal kondang Metallica, James Hetfield. Musisi yang beberapa hari lalu baru saja pindah dari San Fransico ke Colorado karena merasa tidak cocok lagi dengan masyarakat sekitar yang memandang dirinya berbeda karena pandangan politiknya itu menuliskan sebuah lagu untuk ibunya yang berjudul “Mama Said”.
Band heavy metal lainnya yang bersuara tentang ibu adalah band yang kondang dengan lagu She’s Gone, Steelheart. Lagu berjudul Mama Don’t You Cry ini dibawakan oleh sang vokalis Miljenko Matijevic dengan iringan suara piano nan indah. Ibu adalah seseorang yang sangat berarti, tak ada seorang pun yang dapat menggantikan peran ibu, seperti apa yang Matijevic dendangkan.
3. Kenapa Penghasilan CEO (Harus) Tinggi?
Sudah bukan rahasia lagi, tujuan utama sebuah perusahaan adalah mendapatkan laba, terlepas dari berada di sektor manapun perusahaan tersebut. Untuk mendapatkan laba tersebut, tentulah si pemilik perusahaan tersebut, baik yang dimiliki perseorangan maupun sudah dalam bentuk perseroan terbatas, tidak bisa mengelola atau menjalankan perusahaannya sendiri, terlebih untuk perusahaan di level menengah dan besar.
Lebih jauh lagi, kinerja sebuah perusahaan sangat bergantung pada sumber daya perusahaan yang digunakan oleh manajemen. Seperti diketahui, laba perusahaan memiliki komponen yang fluktuatif, perubahan dalam produk dan bahan baku di pasaran, perubahan pada jumlah permintaan konsumen dan harga masukan.