Lihat ke Halaman Asli

Kompasiana

TERVERIFIKASI

Akun Resmi

Inilah Artikel Kompasianer Terpopuler di Facebook Mei 2016

Diperbarui: 2 Juni 2016   16:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi. Perthubsg.com

Bulan Mei lalu ribuan artikel masuk ke Kompasiana. Berbagai macam genre, judul, dan gaya penulisan digoreskan oleh penulis-penulis berkualitas. Tentu saja tulisan-tulisan ini sangat disayangkan jika tidak dibagikan di media sosial.

Facebook adalah media sosial yang paling populer saat ini. Dengan segala kelengkapan kontennya menjadikan Facebook sangat digemari oleh para pengguna internet. Oleh karena itu, tim media sosial Kompasiana juga menggunakan media ini sebagai perantara untuk membagikan artikel-artikel menarik untuk para pembaca.

Dan berikut ini adalah 10 artikel terpopuler hasil goresan Kompasianer selama bulan Mei lalu.

#Peringkat 10

Menguji Klaim Ahok Soal Dukungan Megawati

Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menetapkan diri untuk melaju sebagai calon Gubernur DKI melalui jalur independen. Namun anehnya menurut Yon Bayu beberapa parpol kemudian menawarkan diri untuk mendukung Ahok. Namun tidak demikian halnya dengan klaim dukungan Megawati. Mengapa?

Pertama, saat ini PDIP sudah melakukan penjaringan bakal calon di mana Ahok tidak ikut mendaftar. Artinya ahok tidak mengikuti mekanisme partai.

Kedua, hubungan Ahok dan Megawati yang belakangan kurang harmonis.

Ketiga, gengsi politik. Tidak mungkin PDIP akan mengorbankan kepercayaan para pendukungnya. Jika PDIP hanya menjadi ‘cheerleaders’ dalam kontestasi Pilgub DKI 2017, berarti PDIP mengabaikan suara rakyat yang telah memenangkan PDIP pada Pemilu 2014 lalu.

Keempat, proses penjaringan yang dilakukan DPD PDIP Jakarta sudah memasuki tahap fit and proper test

Kelima, PDIP memiliki kader-kader yang diyakini mampu menyaingi elektabilitas Ahok.

Artikel milik Yon Bayu ini mendapatkan sebanyak 452 reaksi dan 24 share di Facebook.

#Peringkat 9

Selamat Jalan Siti Rahmani Rauf, Sang “Ibu Budi” yang Sesungguhnya

Siti Rahmani Rauf, penulis buku

Kabar duka menyelimuti dunia pendidikan Indonesia. 10 Mei 2016, Siti Rahmani Rauf, Penulis buku 'Ini Budi' mengembuskan nafas yang terakhir pada usia 97 tahun. Beliau wafat setelah selama 30 tahun berjuang melawan penyakit gula yang dideritanya.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline