Lihat ke Halaman Asli

Aat Atoillah

Tetaplah bersyukur

Filosofi Mendaki Gunung

Diperbarui: 20 Desember 2022   22:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi mendaki gunung, foto diambil dari: phinemo.com

Orang lain akan menyangka kau orang gila saat menaiki gunung yang dianggap hanya pekerjaan sia-sia. Orang lain akan mencacimu ketika kau belajar untuk naik gunung karena orang lain tak tau apa yang kau cari disana. Orang lain akan senang, ketika kau mengurungkan niatnya. Mematahkan langkah semangatmu, untuk tidak melakukan perjalananmu kesana.

Orang lain itu seperti setan, yang menggodamu dan menakut-nakutimu, agar kau tak berani mengambil keputusan. Untuk cepat berencana dan beranjak menuju gunung.

Padahal gunung itu bagaikan cita-citamu, tujuanmu karirmu dan semua keinginan-keinginan muliamu, tetapi apa yag terjadi, justru banyak tantangan dan rintangan yang berasal dari sekelilingmu.

Kau akan mendapatkan prasangka buruk, cacian dan pasti banyak orang yang ingin mematahkan semangatmu untuk menuju kesuksesan itu

Godaan yang membuatmu berpaling, untuk berperilaku malas-malasan murung tak percaya diri, dan sifat pesimistis itu semua musuhmu. Kau tak boleh ramah dengan semua itu karena kau harus melawannya.

Ketika kau sedang melangkahkan kaki, mulai menuju sukses. Orang lain akan menakuti dengan kegagalan yang belum tentu terjadi. Tetapi dirimu sudah merasa takut duluan.

Sebagai penutup setelah kau sampai di puncak gunung sana, maka kau akan dapat jawaban kenapa kamu mendaki gunung.

Seperti setelah kau sukses, maka kau akan tersadar bahwa sukses itu harus dengan perjuangan. Dimulai dari satu langkah kelangkah selanjutnya. Tanpa henti dan merasa puas. Seperti seekor kura-kura yang tak pernah berjalan kebelakang. Ia selalu jalan kedepan meskipun perlahan untuk mencapai apa yang ingin ia tuju.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline