JAKARTA, KOMPAS,com - Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, ada enam korban terkait anjloknya KRL Jatinegara-Bogor, Minggu (10/3/2019).
Bima mengatakan, saat ini keenam korban telah dibawa ke rumah sakit.
"Ada 6 orang korban luka-luka, termasuk masinis," ujar Bima saat diwawancarai KompasTV, Minggu.
Baca juga: Korban Luka Kecelakaan KRL di Bogor Dievakuasi ke RS Salak
Bima mengatakan, kemungkinan beberapa korban mengalami patah tulang.
Bima mengatakan seluruh penumpang telah dievakuasi keluar dari KRL.
Diberitakan sebelumnya KRL jurusan Jatinegara menuju Bogor anjlok karena tertimpa tiang listrik di antara Stasiun Cilebut dan Stasiun Bogor.
Baca juga: Saya Dengar Bunyi Greeekk..., Pas Saya Lihat 2 Gerbong KRL Terguling
Perjalanan KRL lintas Bogor Jakarta Kota/Jatinegara dan sebaliknya belum dapat dilayani.
VP Komunikasi PT KCI Eva Chairunisa mengatakan, petugas dari PT KAI Daop 1 dan PT KCI telah berada di lokasi untuk melakukan evakuasi penumpang dan KRL. "Penyebab kejadian tersebut belum dapat disampaikan karena masih proses evakuasi dan akan dilakukan investigasi lebih lanjut," kata Eva dalam keterangan tertulisnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H