Lihat ke Halaman Asli

Kompas.com

TERVERIFIKASI

Kompas.com

Ini Empat Daerah Rawan di Pileg 2019 Menurut Polri

Diperbarui: 30 Januari 2019   17:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo di Gedung STIK-PTIK, Jakarta Selatan, Selasa (29/1/2019).

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian bukan hanya fokus dalam pengamanan Pemilihan Presiden 2019, namun juga memberikan perhatian untuk Pileg 2019.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri menuturkan, ada empat daerah yang cukup rawan saat Pileg 2019.

“Ada empat daerah yang jadi prioritas sasaran pengamanan legislatif. Satu Sumatera Utara, dua Jogja dan Solo. Empat Sulawesi Selatan," kata Dedi di Gedung Tribrata Polri, Jakarta Selatan, Rabu (30/1/2019).

Baca juga: Jelang Pileg dan Pilpres 2019, Polisi Razia Ratusan Botol Miras

"Empat daerah ini jadi titik fokus pengamanan, empat ini akan di-backup pengamanan Mabes Polri,” lanjutnya.

Menurut Dedi, tidak menutup kemungkinan akan terjadi gesekan antar para pendukung tiap caleg maupun parpol. Hal itu yang perlu diantisipasi secara masif oleh Polri.

Dedi menuturkan, potensi konflik di Pileg disebabkan oleh persaingan antarpartai politik untuk memenuhi syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

Baca juga: INFOGRAFIK: Sumbangan Dana Kampanye Peserta Pilpres dan Pileg 2019

Saat ditanya daerah Solo memiliki kerawanan saat Pileg lantaran ada markas Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Dedi membantahnya.

Dedi mengatakan, kerawanan pemilihan presiden (pilpres) lebih bisa dikendalikan oleh polisi dibandingkan pileg.

“Kalau Pilpres tingkat kerawanan bisa kami kendalikan, yang kami khawatirkan pileg. Ini jadi fokus," kata Dedi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline