Lihat ke Halaman Asli

Kompas.com

TERVERIFIKASI

Kompas.com

Mabuk dan Picu Keributan, Penumpang Garuda Indonesia Hong Kong-Jakarta Diturunkan

Diperbarui: 29 Desember 2018   13:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pesawat Garuda terparkir di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (15/3/2018).

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah video beredar di media sosial Twitter yang memperlihatkan seorang perempuan penumpang Garuda Indonesia bertengkar dengan perempuan penumpang lainnya di dalam pesawat.

Dalam video berdurasi 1 menit 2 detik itu, tampak perempuan berpakaian biru berusaha ditenangkan oleh dua kru kabin.

Seorang pria yang mengenakan baju berwarna hitam tampak ikut melerai. Penumpang itu sempat tenang dan mengeluarkan ponselnya.

Baca juga: Komplotan Pencuri Barang Garuda Indonesia Jual Curiannya secara Online

Tampak penumpang itu berupaya merekam penumpang lain yang bertengkar dengannya. Namun, sejumlah penumpang di dalam pesawat menyorakinya.

Kru pesawat berupaya menahan perempuan berbaju biru tersebut. Tiba-tiba, seorang pria yang mengenakan kemeja malah ikut bertengkar dengan penumpang tersebut.

Seorang pria mengenakan seragam berwarna putih yang diduga pilot pesawat berteriak meminta agar seluruh penumpang diam.

"Yang lain diam, ini perintah, saya petugas di sini," ujar pria tersebut.

Pria itu tampak menahan perempuan tersebut dengan memegang pundak sembari memberitahukan bahwa dia yang memiliki wewenang di dalam pesawat.

Manajemen Garuda Indonesia mengkonfirmasi kejadian itu terjadi di dalam pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 863 rute Hong Kong-Jakarta, Kamis (27/12/2018) lalu.

Corporate Secretary Garuda Indonesia M Ikhsan Rosan mengatakan, pada saat boarding, penumpang yang duduk di kursi 40 K melakukan keributan karena kakinya terinjak oleh anak kecil. Dari mulut penumpang itu tercium bau alkohol.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline