Lihat ke Halaman Asli

Kompas.com

TERVERIFIKASI

Kompas.com

Jokowi Tertawa dan Lupa Bertanya Saat Dengar "Tampang Boyolali"

Diperbarui: 22 November 2018   17:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Presiden RI Joko Widodo berdialog dengan kepala desa dan pendamping desa asal Boyolali. Jokowi sempat tertawa dan lupa bertanya ketika mendengar istilah Tampang Boyolali, Kamis (22/11/2018) di Semarang

SEMARANG, KOMPAS.com - Ada hal unik ketika Presiden RI Joko Widodo berdialog dengan para kepala desa dan para pendamping desa se-Jawa Tengah, Kamis (23/11/2018) siang.

Kegiatan dengan tajuk Sarasehan Pengelolaan Dana Desa di Gedung PRPP Semarang itu dipenuhi gelak tawa terutama ketika Jokowi hampir selesai berpidato.

Gelak tawa pertama kali membahana ketika Jokowi mencoba bertanya kepada para peserta yang hadir soal pertanggungjawaban dana desa kepada peserta yang hadir. Namun, pertanyaan yang diajukan tidak direspon dengan baik.

Tidak puas atas jawaban itu, ia meminta perwakilan kepala desa dan pendamping desa maju ke atas panggung.

Jokowi memilih sendiri perwakilan yang maju.

"Ada Boyolali nggak? Boyolali mana. Coba maju," pinta Jokowi.

Tidak berselang lama, datang dua orang naik ke panggung. Salah satu kepala desa laki-laki bernama Sugeng unjuk diri maju ke depan diikuti salah seorang pendamping desa perempuan bernama Wulandari.

"Boyolali ya. Boyolali juga?" tanya Presiden.

"Iya," jawab Wulan, yang kala itu reflek mencium tangan Jokowi.

Setelah berada di panggung, Jokowi berceloteh bahwa dirinya juga lahir di Boyolali.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline