Lihat ke Halaman Asli

Kompas.com

TERVERIFIKASI

Kompas.com

Soal Partai Allah dan Partai Setan, Ini Kata Cak Imin

Diperbarui: 15 April 2018   13:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar, Saat Hadir Meresmikan Posko Cinta di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Minggu (15/4/2018)

JEMBER, KOMPAS.com - Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin, angkat bicara terkait pernyataan Amien Rais, soal dikotomi Partai Allah dan Partai Setan.

Ditemui usai peresmian posko cinta di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Minggu (15/4/2018), Cak Imin mengatakan, PKB merupakan partai islam, partainya santri dan berpijak kepada ajaran Ahlussunnah Wal Jamaah (Aswaja).

"Makanya kita tidak risau dengan pernyataan apapun, semua membuktikan PKB merupakan partai Islam terbesar di Indonesia,” tegasnya.

(Baca juga: Zulkifli Hasan: Amien Rais Bicara Partai Setan sebagai Pembina Alumni 212)

 

Yang terpenting, lanjut Cak Imin, PKB telah menunjukkan bukti bahwa telah memberikan manfaat, dan telah menunjukkan karakter keislamannya.

“Yang penting kita menunjukkan nilai manfaat kepada masyarakat,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, dalam sebuah ceramah di Jakarta, Amien mendikotomikan adanya partai setan dan partai Allah. Awalnya, dia mengajak semua pihak termasuk PAN, PKS, dan Gerindra bersama umat Islam berjuang bersama membela agama.

Kemudian, dia menyebutkan, sebaliknya ada pula partai besar yang bergabung dengan partai setan. Namum, saat dikonfirmasi partai mana yang dimaksud partai setan, dia enggan menjawab.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan sebelumnya menegaskan bahwa pernyataan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais soal dikotomi partai setan dan partai Allah tidak mewakili partai.

(Baca juga: Ketum PPP Minta Amien Rais Tak Pancing Masyarakat dengan Sentimen Agama)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline