JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah sempat menahan Direktur Utama PD Dharma Jaya Marina Ratna Dwi Kusumajati yang ingin mundur dari jabatannya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno kini mengikuti sikap Anies untuk membiarkan Marina mundur.
"Saya setuju dengan Pak Anies, nobody is irreplaceable. Suatu organisasi harus ada grooming-nya, harus ada penggantinya," kata Sandiaga di Jakarta Selatan, Sabtu (17/3/2018).
Sandiaga mengakui ada masalah proses administrasi yang dihadapi Marina. Dengan mundurnya Marina, Sandiaga kini mengatakan ada pengganti yang disiapkan untuk memimpin Dharma Jaya terutama menghadapi musim Lebaran.
Baca juga : Dirut PD Dharma Jaya Ungkap Masalah Internal DKI karena Sudah Mentok
"Kita di setiap perusahaan bukan hanya di DKI ada namanya succession plan. Itu setiap CEO yang ditunjuk sudah disiapkan penggantinya, jadi Bu Marina sudah menyiapkan sendiri penggantinya," ujar Sandiaga.
Sandiaga mengatakan pergantian pimpinan serta evaluasi kerja Dharma Jaya akan dibahas di rapat umum pemegang usaha (RUPS) nanti.
Adapun Marina sendiri, menolak memberi pernyataan soal proses pengunduran dirinya. Ia mengatakan saat ini masih sibuk berdoa.
Baca juga : Pegawai Dharma Jaya Menangis Saat Ditagih Pemasok Daging
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H