Lihat ke Halaman Asli

Kompas.com

TERVERIFIKASI

Kompas.com

Sjahruddin Rasul Tak Terima Gaji Selama Setahun Jabat Pimpinan KPK

Diperbarui: 23 Desember 2017   21:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mantan pimpinan KPK Sjahruddin Rasul

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Pimpinan KPK Sjahruddin Rasul tutup usia pada Sabtu (23/12/201) hari ini. Ia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Pusat.

 Selama hidupnya, Sjahruddin dikenal sebagai sosok yang sederhana. Wakil Ketua KPK periode pertama ini bahkan sempat tidak menerima gaji selama setahun awal menjabat. Sebab, saat itu anggaran KPK yang baru berdiri masih sangat terbatas.

 "Beliau tidak mau menerima gaji selama 1 tahun kerja," kata Wakil Ketua KPK Laode M Syarif usai menjadi inspektur upacara pemakaman Sjahruddin.

 Sjahruddin juga, kata dia, tidak pernah mau dijemput apabila diundang menghadiri suatu acara. Ia selalu datang sendiri ke lokasi. Bahkan saat Sjahruddin belum mempunyai mobil dinas sendiri.

 "Jadi waktu belum punya mobil dinas pakai taksi ke UI, satpamnya sampai tidak tahu kalau dia pimpinan KPK," ucap Syarif.

Baca juga : Mantan Pimpinan KPK Sjahruddin Rasul Meninggal Dunia

Syarif mengaku mendapatkan cerita-cerita ini dari para pegawai KPK. Namun di balik kesederhanaannya, lanjut Syarif, Sjahruddin adalah sosok yang tegas.

Hal ini bisa dilihat juga pada masa-masa awal KPK berdiri, saat lembaga antirasuah itu kesulitan bergerak mengusut kasus korupsi.

"Almarhum pernah berkata dengan Pak Panggabean(eks pimpinan KPK Tumpak Hatorangan Panggabean) bahwa 'kalau seandainya 6 bulan ini tidak ada kasus yang kita mulai, kasus pertama KPK, saya akan mengundurkan diri saja'," ujar Syarif menirukan ucapan Sjahruddin.

Baca juga : Mantan Pimpinan KPK Sjahruddin Rasul Dimakamkan di TMP Kalibata




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline