Lihat ke Halaman Asli

Kompas.com

TERVERIFIKASI

Kompas.com

Setelah Pensiun, Terjun ke Politik? Ini Jawaban Gatot Nurmantyo

Diperbarui: 6 Oktober 2017   08:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam rangka memperingati HUT ke-72 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menggelar upacara dan tabur bunga di atas KRI dr. Soeharso-990, Selasa (3/10/2017).

JAKARTA, KOMPAS.com - Masa jabatan Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai Panglima TNI akan berakhir pada Maret 2018 mendatang atau sekitar enam bulan lagi.

 

Lantas, apakah selepas pensiun Gatot akan terjun ke dunia politik?

"Saya sekarang ini berkonsentrasi melaksanakan tugas sebagai Panglima TNI. Sudah," demikian jawaban Gatot dalam wawancara dengan Rosiana Silalahi dalam "Rosi" di Kompas TV yang ditayangkan, Kamis (5/10/2017) malam.

Pada sisa masa jabatannya ini, Gatot mengaku sedang mempersiapkan kepemimpinan TNI setelahnya. Gatot ingin meskipun tongkat komando berpindah, namun TNI tetap solid seperti pada kepemimpinannya.

"Yang saya lakukan bagaimana tongkat estafet ini saya berikan kepada generasi penerus saya dengan kondisi solid. Satu komando dari atas ke bawah, tegak lurus, antarmatra bersatu dan yang paling penting, TNI dengan rakyat selalu bersatu serta manunggal," ucap Gatot.

(Baca juga: HUT ke-72 TNI, Manuver Panglima, dan Harapan akan Supremasi Sipil)

Bahkan, meskipun menyadari ada partai politik yang melirik dirinya untuk maju dalam Pilpres 2019, Gatot tetap fokus menjalankan sisa masa jabatannya.

Menurut mantan Panglima Komando Strategis TNI Angkatan Darat itu, manuver partai politik seperti itu merupakan hak prerogatif partai politik itu sendiri.

"Itu hak prerogatif dari masing-masing partai. Saya tidak bisa menegur. Biarkan saja," ujar Gatot.

"Tapi, saya tetap konsisten bahwa saya adalah prajurit sejati yang tidak berpolitik praktis, politik saya adalah politik negara," kata dia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline