Lihat ke Halaman Asli

Kompas.com

TERVERIFIKASI

Kompas.com

Peringkat "Investment Grade" dari S&P Bukti Kuatnya Perekonomian RI

Diperbarui: 20 Mei 2017   00:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga pemeringkat internasional Standard & Poor's (S&P) telah mengganjar Indonesia dengan predikat investment grade. S&P juga menaikkan peringkat Indonesia pada level BBB-/stable outlook per 19 Mei 2017.

Dalam keterangan resminya, S&P menyebutkan keputusan tersebut didasari berkurangnya risiko fiskal seiring kebijakan anggaran pemerintah yang lebih realistis. Sehingga, kemungkinan pemburukan defisit ke depan secara signifikan cenderung terbatas.

Langkah ini juga dapat mengurangi risiko peningkatan rasio utang pemerintah terhadap produk domestik bruto (PDB) dan beban pembayaran bunga.

Di sisi lain, S&P juga memproyeksikan perbaikan penerimaan negara sebagai dampak lanjutan dari perolehan data program pengampunan pajak atau tax amnesty serta pengelolaan pengeluaran fiskal yang lebih terkendali.

Selain itu, Indonesia dinilai telah menunjukkan kemampuan dalam merumuskan kebijakan yang efektif untuk mendukung keuangan pemerintah yang berkesinambungan dan pertumbuhan ekonomi yang berimbang.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus DW Martowardojo menyambut baik hasil penilaian S&P tersebut. Dengan demikian, kini Indonesia telah memperoleh status Investment Grade dari ketiga lembaga pemeringkat utama global.

"Hal ini semakin menegaskan pengakuan dunia internasional terhadap keberhasilan Indonesia dalam menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, di tengah kondisi global yang penuh ketidakpastian," kata Agus dalam pernyataan resminya, Jumat (19/5/2017).

Agus menyatakan, pihaknya yakin optimisme terhadap perkembangan ekonomi Indonesia ini juga dirasakan oleh pelaku pasar dan stakeholder terkait lainnya.

Untuk itu, kata dia, BI akan terus menjaga stabilitas makroekonomi guna mendukung berlanjutnya upaya reformasi struktural pemerintah dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline